Karakteristik Sifat Fisika Tanah pada Beberapa Penutupan Lahan di Desa Tinauka Kecamatan Rio Pakava Kabupaten Donggala

Article History

Submited : Pebruari 27, 2023
Published : April 14, 2023

Tanah merupakan sumber daya alam yang tidak mudah diganti, jika tanah mengalami degredasi atau rusak maka  akan  sulit  diperbaharui  karena  membutuhkan  waktu  pemulihan  yang  cukup  lama.  Sifat  fisika merupakan sifat tanah yang berhubungan dengan bentuk atau kondisi tanah asli. Perbedaan paling mendasar dari penutupan lahan dan penggunaan lahan yaitu terletak dari kondisi fisik dan pengelompokannya. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk menentukan karakteristik sifat fisika tanah pada beberapa penutupan lahan, yaitu lahan pertanaman durian, sawit dan semak belukar dan secara tidak langsung guna mengetahui apakah ada perbedaan karakteristik lahan yang diolah dan tidak diolah oleh petani di Desa Tinauka Kecamatan Rio Pakava Kabupaten  Donggala.  Metode  pengambilan  sampel  tanah  untuk  bahan  analisis  di  laboratorium ditentukan secara sengaja. Secara umum gambaran topografi ketiga penutupan lahan dilokasi penelitian adalah memiliki kemiringan lereng berkisar antara 0-30%. Pada masing-masing penutupan lahan dilakukan pengambilan sampel tanah sebanyak 3 sampel yaitu pada puncak, pundak dan lembah lereng kemudian diulang  sebanyak 2  kali, sehingga diperoleh  sebanyak 18  sampel tanah  utuh  dan  tidak  utuh  pada  tiga penutupan lahan. Sifat fisika tanah pada lahan perkebunan durian memiliki tekstur yang didominasi oleh kriteria liat, permeabilitas didominasi oleh kriteria lambat, porositas didominasi oleh kriteria kurang baik, bobot isi tergolong sedang, dan bahan organik didominasi oleh kriteria sedang. Sifat fisika tanah pada lahan semak belukar memiliki tekstur yang didominasi oleh kriteria lempung berliat, permeabilitas didominasi oleh kriteria sedang, porositas didominasi oleh kriteria baik, bobot isi tergolong sedang, dan  bahan organik didominasi oleh kriteria sangat tinggi. Sifat fisika tanah pada lahan perkebunan sawit memiliki tekstur yang didominasi oleh kriteria liat, permeabilitas didominasi oleh kriteria sedang, porositas didominasi oleh kriteria baik, bobot isi tergolong kriteria sedang, dan bahan organik didominasi oleh kriteria sedang.

Badan Pusat Statistik (BPS) Donggala. 2020.

Statistik Daerah Kabupaten Donggala 2020. Publikasi Badan Pusat Statistik. Donggala.

Basir-Ciyo, M. 2004. Aplikasi Indeks Biokimia dalam Penentuan Karakteristik dan Kesuburan Tanah yang Diberi Bahan Organik Terinkubasi. J. Agroland 11 (1): 155-168.

Bintoro, A., Danang, W dan Isrun. 2017. Karakteristik Fisik Tanah pada Beberapa Penggunaan Lahan di Desa Beka Kecamatan Marawola Kabupaten Sigi. e-J. Agrotekbis. 5(4): 423–430.

Dewi, N., Kumala, dan Iwan R. 2013. Identifikasi Alih Fungsi Lahan Pertanian Dan Kondisi Sosial Ekonomi Masyarakat Daerah Pinggiran Di Kecamatan Gunungpati Kota Semarang. Jurnal Wilayah Dan Lingkungan. 1(2): 175-188.

Foth, H.D. 1998. Dasar Ilmu Tanah. Yogyakarta: Universitas Gadjah Mada Press.

Hanafiah, K. A. 2007. Dasar-dasar Ilmu Tanah. Jakarta : Raja Grafindo Persada.

Hardjowigeno, H. Sarwono. 2007. Ilmu Tanah. Jakarta : CV Akademika Pressindo.

Ismunandar. 2009. Dasar Ilmu Tanah. Tim Dosen. Malang.
Kartasapoetra. 1991. Batuan Pembentuk Tanah. Jakarta : CV Rajawali.

Mulyanto, B. 2004. Pengelolaan Bahan Organik Tanah untuk Mendukung Kelestarian Pertanian di Lahan Basah. Simposium Nasional ISSAAS Pertanian Organik. Bogor.

Munir. 1996. Tanah-Tanah Utama Indonesia, Karakteristik, Kelas, dan Pemanfaatannya. Jakarta: Pustaka Jaya.

Nurhalimah, S., S. Nurhatika dan A. Muhibudin. 2014. Eksplolasi Mikoriza Vesikular Arbuskular (MVA) Indigenous Pada Tanah Regosol di Pemekasan Madura. Jurnal Sains dan Seni Pomits. 3 (1): 32-34.

Pardosi, E. Jamilah, dan Lubis, S.K,. 2013. Kandungan Bahan Organik dan Beberapa Sifat Fisik Tanah pada Pola Tanam Padi-padi dan Semangka. Jurnal Online Agroteknologi. 1(3): 429-430.
Pravin R. Chaudhari, Dodha V, Ahire, Vidya D, Ahire, Manab Chkravarty and Saroj Maity. 2013. Soil Bulk Density as related to Soil Texture, Organik Matter Content and available total Nutrients of Coimbatore Soil. International Journal of Scientific and Research Publications. 3(2): 68-72.

Rohmat. 2009. Dasar–Dasar Ilmu Tanah. Erlangga: Jakarta.

Rustam, Umar. H, dan Yusran, 2016. Sifat Fisika Tanah pada Berbagai Tipe Penggunaan Lahan di Sekitar Taman Nasional Lore Lindu. Jurnal Warta Rimba, 4 (1) 32-138.

Suryatmojo, H. 2006. Konsep dasar Hidrologi Hutan. Jurusan Konservasi Sumber Daya Hutan. Fakultas Kehutanan UGM. Yogyakarta.