Aplikasi Pupuk Kandang Ayam dan Urine Kelinci pada Pertumbuhan Bawang Merah Varietas Lembah Palu (Allium wakegi Araki)

Article History

Submited : December 6, 2023
Published : April 24, 2024

Kondisi tanah di sekitar Lembah Palu yang relatif kering dan kurang dapat menunjang pertumbuhan bawang merah menyebabkan produksi yang kurang maksimal, sehingga dibutuhkan tambahan zat hara dari pemupukan.  Salah satu pupuk  kandang yang digunakan oleh masyarakat adalah kotoran ayam.  Kotoran ayam mampu menyediakan unsur hara berupa hara makro dan mikro seperti Zn, Cu, Mo, Co, Ca, Mg, dan Si, sehingga dapat meningkatkan kapasitas tukar kation (KTK) tanah.  Adapun tujuan dari penelitian yaitu; 1) mengetahui pengaruh perlakuan pupuk kandang ayam dan interval pemberian POC urine kelinci; 2) mengetahui pengaruh perlakuan pupuk kandang ayam; 3) mengetahui pengaruh interval pemberian POC urine kelinci terhadap pertumbuhan dan hasil bawang merah Varietas Lembah Palu.  Penelitian ini dilaksanakan di kebun akademik Fakultas Pertanian Universitas Tadulako dari bulan Februari sampai April 2023.  Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) faktorial dua faktor yaitu sebagai berikut: Faktor pertama adalah perbandingan pupuk kandang ayam dengan tanah terdiri 4 level yaitu: K0 = tanpa pupuk kandang ayam ( kontrol ); K1  = 1:1; K2  = 2:1; K3  = 3:1.  Faktor kedua adalah interval pemberian POC urine kelinci pada konsentrasi 200 ml/liter terdiri dari 3 taraf yaitu: I1  = Setiap 3 hari 1 kali; I2  = Setiap 6 hari 1 kali; I3  = Setiap 9 hari 1 kali, sehingga terdapat 12 jumlah kombinasi.  Perlakuan diulang sebanyak tiga kali sehingga mendapat 36 unit perlakuan.  Masing-masing unit percobaan terdiri atas 3 polibag dan tiap polibag ditanami satu tanaman sehingga total unit percobaan yang digunakan yaitu  108  tanaman.  Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak terdapat pengaruh interaksi antara komposisi media tanam dengan interval pemberian POC urine kelinci terhadap pertumbuhan dan hasil bawang  merah .  Perlakuan komposisi media tanam tidak berpengaruh pada jumlah daun, jumlah umbi, diamter umbi, dan bobot segar umbi, tetapi berpengaruh nyata pada tinggi tanaman umur 3, 4, 5, dan 6 minggu setelah tanam. Komposisi media tanam tanah berbanding pupuk kandang ayam  3:1 (K3) menghasilkan tinggi tanaman lebih tinggi dibanding perlakuan lainnya.  Perlakuan interval pemberian POC urine kelinci tidak berpengaruh nyata terhadap semua parameter yang diuji.

Ali, S. 2017. Pengaruh Pemberian Kompos Serbuk Gergaji dan POC Urin Kelinci Terhadap Pertumbuhan Tanaman Keladi Hias (Caladium Bicolor) (Doctoral dissertation).

Andriyani, L. Y., B. Daeng., L. E. Lindongi dan L. H. Malau. 2022. Pengaruh Pemberian Pupuk Organik Cair (POC) Urin Kelinci Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Caisim (Brassica chinensis L.). Jurnal AGROTEK. 10(2): 92-100.

Ansar M., B Nasir., S.A Lasmini., Memunah dan Baharuddin. 2016. Teknologi Budidaya Bawang Merah Varietas Lembah Palu. Untad Press Palu.

Anshar M. 2012. Pertumbuhan dan hasil bawang merah pada keragaman ketinggian tempat. Disertasi. Fakultas Pertanian Universitas Gadja Mada. Yogyakarta.

Asri, B., A. Rahmawati dan R. Riska. 2019. Respon Pertumbuhan dan Produksi Varietas Bawang Merah (Allium Cepa L.) Terhadap Pemberian Pupuk Kandang. Agrominansia. 4(2): 16-175.

Bahrudin dan M. Anshar., 2015. Aplikasi Sungkup Plastik dan Mulsa Untuk Meningkatkan Adaptasi Tanaman Bawang Merah Varietas Lembah Palu Pada Dataran Medium. Prosiding Seminar Nasional PERHORTI, IPB Bogor, 19-21 November 2015.

Balai Besar Litbang Sumberdaya Lahan Pertanian. 2010. Peranan Unsur Hara N,P,K dalam Proses Metabolisme Tanaman Padi. Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian. Bogor. 22 hal.

Balai Penelitian dan Pengembangan Pertanian. 2021. Pupuk dan Pemupukan pada Budidaya Bawang Merah (pp. 1–5). Balitnak Ciawi, 2005., Riset Penelitian Ternak, Kabupaten Bogor, Jabar.

Balitnak, 2005. Badan Penelitian Ternak. Hasil Analisis Contoh Pupuk. Pusat Penelitian dan Pengembangan Tanah dan Agroklimat. Bogor.

BBPP Batu. 2013. Sensus Pertanian Untuk Masa Depan Petani yang Lebih Baik.

Butar, Makarios B., B. Siagian, dan Irsal. 2013. Pertumbuhan Bibit Kakao (Theobroma cacao L.) Pada Media Subsoil Ultisol dengan Pemberian Pupuk NPKMg dan Pupuk Kandang Ayam. J. Online Agroteknologi. 2 (1) : 213-224.

Damanik, M. M. B., B.E. Hasibuan, Fauzi., Sarifuddin dan H. Hanum, 2010. Kesuburan Tanah dan Pemupukan. USU Press, Medan.

Diperta Sulteng, 2009. Standart Operation Procedure (SOP) Budidaya Bawang Merah Varietas Palu. Dinas Pertanian Provinsi Sulawesi Tengah, Palu.

Estu, Rahayu., dan V.A. Berlian., Nur. 2007. Bawang Merah. Penebar Swadaya. Jakarta.

Harsono, 2004. Pemanfaatan Kotoran Ayam Bagi Tanaman Kakao. Jakarta. Panduan lengkap tanaman kakao penyluhan pertanian.

Hartatik, Wiwik, , L. R. Widowati, Sri Widiati, U Jainuddin. 2006. Pupuk Kandang. Balai Besar Litbang Sumberdaya Lahan Pertanian dan Pengembangan Pertanian Bogor. Bogor.

Hasmila., L. Afa., dan N. Arif. 2022. Pengaruh Komposisi Media Tanam Berbasis Pupuk Kandang terhadap Pertumbuhan dan Produksi Bawang Merah (Allium ascolanicum L.). Jurnal Inovasi Sains dan Teknologi (INSTEK). 5(2);6-12.

Idris, M. Yusuf. 2015. Pengaruh Berbagai Takaran Pupuk Kandang Ayam dan Dosis NPK terhadap Pertumbuhan Bibit Kakao. J. Pertanian Berkelanjutan. 4 (1).

Ihsan, M. dan Kusmoro J., 2013. Pengaruh Konsentrasi dan Interval Waktu Pemberian Urin Kelinci Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Caisim (Brassica juncea L.) Varietas Tosakan. Jurnal BIOTIKA, 11 (2).

Jailani. 2022. Pengaruh Pemberian Pupuk Kompos Terhadap Pertumbuhan Tanaman Tomat (Licopersicum esculentum Mill). Jurnal Sains dan Aplikasi, 10 (1);1-8.

Kusnia, C. A., Y. Taryana dan T. Turmuktini. 2022. Pengaruh Dosis Pupuk Organik Urin Kelinci Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Pakcoy (Brassica Rapa L.) Varietas Nauli F1. OrchidAgro, 2(1): 23-30.

Lutviansori Arif, 2010. Hak Cipta dan Perlindungan Foklor di Indonesia.

Mubarok, S., Kusumiyati dan A. Zulkifli. 2016. Perbaikan Sifat Kimia Tanah Fluventiceutrudepts pada Pertanaman Sedap Malam dengan Pemberian Pupuk Kandang Ayam dan Pupuk NPK. Agrin: Jurnal Penelitian Pertanian. 20(2): 125-133.

Nugraheni, E.D. dan Paiman. 2010. Pengaruh konsentrasi dan frekuensi pemberian pupuk urin kelinci terhadap pertumbuhan dan hasil tomat (Lycopersicum esculentum Mill.). J. Agroscience. 4(2):109-114.

Palupi, N. P., H. Pranoto dan M. Solikin. 2021. Pengaruh Pemberian Kompos Batang Jagung dan Urin Kelinci Terhadap Sifat Kimia Tanah (N, P, K) Ultisol. Jurnal Agrifarm. 10(1): 35-38.
Somba, B., Tambing, Y., & Acap, D. M. N. (2024). Aplikasi Pupuk Kandang Ayam dan Urine Kelinci pada Pertumbuhan Bawang Merah Varietas Lembah Palu (Allium wakegi Araki). Agroland: Jurnal Ilmu-Ilmu Pertanian, 31(1), 27 - 35. https://doi.org/10.22487/agrolandnasional.v31i1.2015
Fulltext