Pengaruh Komposisi Media Tanam Terhadap Sifat Fisika Tanah dan Pertumbuhan Bibit Gaharu (Aquilaria malaccensis)

Article History

Submited : June 13, 2024
Published : August 20, 2024

Gaharu merupakan komoditas hasil hutan non kayu yang bernilai komersial tinggi. Untuk mendukung tersedianya bahan tanam dalam upaya pembudidayaan tanaman  Gaharu berkualitas, maka salah satu upaya dalam penyedian bibit perlu didukung oleh tersedianya media tanam bibit yang baik dan tepat Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh komposisi media tanam terhadap sifat fisika tanah dan pertumbuhan bibit gaharu. Penelitian ini dilaksanakan di Persemaian BPDASHL di Kampus Universitas Tadulako Palu. Penelitian dimulai Februari sampai Juni 2023. Penelitian ditata dan dianalisis dengan Rancangan Acak Kelompok (RAK), dengan perlakuan yang dicobakan adalah: M1 = tanah, sekam padi bakar, pupuk kandang kambing 1:0:0 v/v; M2 = dengan perbandingan 1:1,25:0,25 v/v; M3 = 1:1,5:0,5 v/v; M4 = 1:1,75:0,75 v/v; dan M5 = 1:2:1 v/v. dengan ulangan 4 kali. Pengamatan yaitu pertumbuhan tinggi tanaman, jumlah daun, berat kering tanaman, bobot isi tanah, porositas tanah dan kadar air kapasitas lapang. Hasil analisis menunjukkan  perlakuan M3= 1:1,5:0,5 v/v,  meningkatkan pertambahan tinggi tanaman hingga 27,47 cm, jumlah daun 12,33 helai, dan berat kering tanaman 5,13 g. Analisis sifat fisika tanah diperoleh  bobot isi tanah  perlakuan kontrol dengan kriteria berat (1,65 g/cm3) dan semakin tinggi dosis arang sekam maka bobot isi tanah menurun (M5 = 0,88 g/cm3), sebaliknya porositas tanah semakin meningkat (M5 = 66,47%), peningkatan dosis pupuk kandang meningkatkan kadar air kapasitas lapang tanah.

Arsyad, S. 2010. Konservasi Tanah dan Air. Edisi kedua. Bogor: IPB Press.

Atikah, Muin A., dan Fahrizal. 2016. Pertumbuhan Tanaman Gaharu (Aquilaria spp) dengan Pemberian Mulsa dan Jenis Naungan pada Tanah Ultisol. Jurnal Hutan Lestari. 4 (4), 580-590.

Basa, I. E., dan Suhartatik. 1992. Bahan Organik untuk Stabilitas Produksi Tanaman Pangan pada Lahan Kering Podsolik. Prosiding Semnar Balittan, Bogor. Bogor.

Gustia, H. 2013. Pengaruh Penambahan Sekam Bakar pada Media Tanam Terhadap Pertumbuhan dan Produksi Tanaman Sawi (Brassica juncea L.). E-Journal WIDYA Kesehatan Dan Lingkungan.
https://doi.org/10.1016/ j.ocl.2008.05.004

Hakim, N. Y., Nyakpa, A. M,. Lubis, S. G., Nugroho, M. R., Saul, M. A., Diha, G. B., Hong, dan H. H. B. 1986. Dasar-dasar Ilmu Tanah. Universitas Lampung. Bandar Lampung.

Leiwakabessy, F. M., dan Sutandi A. 1992. Pupuk dan Pemupukan. Jurusan Ilmu Tanah, Faperta IPB. Bogor. Bogor.

Lingga. P., dan Marsono, 2007. Petunjuk Penggunaan Pupuk. Penebar Swadaya. Jakarta.

Martin, A. B., Same, M., dan Wiwik I. 2015. Pengaruh Media Pembibitan pada Pertumbuhan Setek Lada (Piper nigrum L.). J. AIP. 3, (2), 94—107.

Minardi, S., Hartati, S., dan Pardono, P. 2014. Imbangan pupuk organik dan arorganik pengaruhnya terhadap hara pembatan dan kesuburan tanah lahan sawah bekas galian C pada hasil jagung (Zea mays L). Jurnal Ilmu Tanah dan Agroklimatologi, 11 (2): 122-129.

Mpapa B L dan Lamusu D. 2014. Laju Pertumbuhan Tanaman Penghasil Gaharu Jenis Aquilaria malaccensis. Jurnal Agrohut Vol. 5(2). Faperta Universitas Darussaalam, Ambon

Nismawati., Wulandari. R., dan Irmasari. 2013. Pengaruh Pemberian Berbagai Dosis Bokashi Terhadap Pertumbuhan Semai Kemiri (Aleurites mollucana (L) Willd). Jurnal Warta Rimba. 1 (1) : 1-7.

Prananda, R., Indriyanto, dan Riniarti, M. 2014. Respon pertumbuhan bibit jabon (Anthocephalus cadamba Roxb Miq.) dengan pemberian kompos kotoran sapi pada media penyapihan. Jurnal Sylva Lestari, 2 (3): 29-38.

Rifai M. dan Rizaldi T, 2021. Pengaruh Tingkat Kepadatan Tanah dengan Pemberian Bahan Organik dan Tanpa Bahan Organik terhadap Pertumbuhan Tanaman Tebu (Saccharum Officinarum L.)
http://repositori.usu.ac.id/ handle/ 123456789/38081

Same M dan Gusta A. R., 2019. Pengaruh Sekam Bakar dan Pupuk NPK Pada Pertumbuhan Bibit Lada. Jurnal Penelitian Pertanian Terapan Vol. 19 (3): 217-224. pISSN 1410-5020 http://www.jurnal.polinela.ac.id/JPPT eISSN 2047-1781

Setyorini, D., Widowati, L. R., dan Adiningsih, S. J. 2003. Kurva respon pemupukan fosfat untuk padi sawah pada berbagai kelas status hara tanah. hlm. 1 – 16. Prosiding Seminar Nasional Inovasi Teknologi Sumber daya Tanah dan Iklim. Bogor, 14 - 15 Oktober 2003. Pusat Penelitian dan Pengembangan Tanah dan Agroklimat.

Sumarna, Y. 2002. Budidaya Gaharu. Jakarta: Penebar Swadaya.

Suprapto. 2000. Bertanam Kedelai. Penebar Swadaya. Jakarta.

Supriati, Y. dan E. Herlina. 2011. Bertanam 15 Sayuran Organik dalam Pot. Jakarta: Penebar Swadaya

Sutedjo, M. M. 1996. Mikrobiologi Tanah. Jakarta: Rineka Cipta.

Tarudi, H.M.; Kusnarta, IGM dan Mahrup. 2018. Dinamika Lengas tanah dan Pertumbuhan Akar Tanaman Kedelai pada Berbagai Tingkat kepadatan tanah. Agroteksos, v. 13, n. 4, p. 188-159, July 2018. ISSN 2685-4368.
Monde, A., Rahman, A., Widjajanto, D., Somba, B. E., & Frahastuti, F. (2024). Pengaruh Komposisi Media Tanam Terhadap Sifat Fisika Tanah dan Pertumbuhan Bibit Gaharu (Aquilaria malaccensis). Agroland: Jurnal Ilmu-Ilmu Pertanian, 31(2), 153 - 160. https://doi.org/10.22487/agrolandnasional.v31i2.2222
Fulltext