http://jurnal.faperta.untad.ac.id/index.php/agrolandnasional/issue/feedAgroland: Jurnal Ilmu-ilmu Pertanian2024-08-29T06:13:43+00:00Dr. Rustam Abd Rauf, SP., M.P,rustam.untad@gmail.comOpen Journal Systems<p><strong>Agroland: Jurnal Ilmu-ilmu Pertanian </strong>(P-ISSN: <a href="http://u.lipi.go.id/1180432060" target="_blank" rel="noopener">0854-641X ; </a>E-ISSN: <a href="http://u.lipi.go.id/1419826244" target="_self">2407-7607</a>) is a scientific journal published by Tadulako University. This journal specializes in the study of agriculture. The managers invite scientists, scholars, professionals, and researchers in the disciplines of Agriculture to publish their research results after the selection of manuscripts, review of partners, and editing process. This journal is published is 3 times a year.</p> <p><strong>Agroland: Jurnal Ilmu-ilmu Pertanian</strong> welcomes high-quality manuscripts resulted from a research project in the scope of agriculture related to aspects of <strong>Soil Science, Food Science, Agricultural Economics, Agronomy, Agricultural Diversification</strong> <strong>and Plant Protection.</strong></p> <p>The manuscript must be <strong>original research</strong>, written in <strong>Bahasa (Indonesia)</strong>, and not be simultaneously submitted to <strong>another journal</strong> or <strong>conference</strong>.</p> <p>For the Author interested in submitting the manuscript, kindly register yourself. The <a href="http://jurnal.faperta.untad.ac.id/index.php/agrolandnasional/about/submissions" target="_blank" rel="noopener"><strong>author guidelines</strong></a> can be viewed it here, and the manuscript template can be <strong>downloaded here</strong></p> <p> </p> <p> </p> <p> </p> <p><strong>Indexed by:</strong></p> <p><strong><a href="https://search.crossref.org/?q=agroland&publication=AGROLAND%3A+The+Agricultural+Sciences+Journal" target="_blank" rel="noopener"> </a><a href="https://sinta.kemdikbud.go.id/journals?q=24077607" target="_blank" rel="noopener"><img src="http://jurnal.untad.ac.id/jurnal/public/site/images/anti-agroland/sinta4.png" alt=""> </a><a href="https://scholar.google.co.id/citations?user=646pyI4AAAAJ&hl=id" target="_blank" rel="noopener"><img src="http://jurnal.untad.ac.id/jurnal/public/site/images/anti-agroland/gs2.png" alt=""></a> <a href="http://garuda.ristekdikti.go.id/journal/view/752" target="_blank" rel="noopener"><img src="http://jurnal.untad.ac.id/jurnal/public/site/images/anti-agroland/garuda.png" alt=""></a> <img src="/public/site/images/admin/indexing.png"> <a href="https://garuda.kemdikbud.go.id/journal/view/36862"><img src="/public/site/images/admin/GARUDA_LOGO2.png" width="193" height="67"></a> <a href="https://scholar.google.com/citations?user=BAwQvqQAAAAJ"><img src="/public/site/images/admin/googlescholar-01.png" width="168" height="67"> </a><img src="/public/site/images/agrolandlia/gambar_crossref1.png" width="226" height="66"><br></strong></p> <p> </p> <p><a title="web stats" href="https://statcounter.com/" target="_blank" rel="noopener"><img src="https://c.statcounter.com/12344813/0/2e4d15b6/0/" alt="web stats"></a> <a href="https://statcounter.com/p12344813/?guest=1">View My Stats</a></p> <p><iframe style="border: 0px #ffffff none;" src="https://author.my.id/widget/statistik.php?sinta=535&gs=646pyI4AAAAJ&hl&sc=0&link=http://jurnal.faperta.untad.ac.id/index.php/agrolandnasional" name="statistik" width="100%" height="250px" frameborder="0" marginwidth="0px" marginheight="0px" scrolling="no"></iframe></p>http://jurnal.faperta.untad.ac.id/index.php/agrolandnasional/article/view/2166Dormansi Benih Selada pada Kondisi Pengecambahan yang Berbeda2024-08-14T04:15:21+00:00Indri Farirohindrifariroh@unej.ac.idEko Priyantonoekopriyanton@gmail.com<p>Beberapa genotipe benih selada mempunyai dormansi sekunder karena sensitif terhadap cahaya dan suhu tinggi. Selada merupakan tanaman introduksi dari daerah subtropis sehingga perlu penyesuaian di iklim tropis. Naungan dan suhu tinggi selama pengecambahan menyebabkan rendahnya persentase perkecambahan benih. Pengecambahan beberapa benih selada pada berbagai kondisi bertujuan untuk memberikan rekomendasi varietas selada yang tidak mempunyai dormansi sekunder serta toleran terhadap cekaman lingkungan tropis. Penelitian menggunakan Rancangan Acak Kelompok faktorial dengan 2 faktor perlakuan yaitu varietas selada (Grand Rapids var. LE 1889, Karina, Ava Red, Red Coral) dan kondisi pengecambahan (cahaya normal, ruang gelap, cahaya merah 1 jam, cahaya merah 2 jam, cahaya merah 3 jam), diulang 15 kali. Hasil penelitian menunjukkan bahwa benih selada Karina menghasilkan persentase daya berkecambah (94,29%), potensi tumbuh maksimum (98,6%), indeks vigor (92,8%), dan keserempakan tumbuh yang paling tinggi (94,13%) serta persentase benih segar tidak tumbuh terendah (0,11%). Selada Karina tidak mempunyai hambatan dormansi karena cahaya maupun suhu tinggi sehingga cocok dibudidayakan di iklim tropis Indonesia.</p>2024-08-14T04:15:21+00:00##submission.copyrightStatement##http://jurnal.faperta.untad.ac.id/index.php/agrolandnasional/article/view/2220Faktor – faktor yang Memengaruhi Tingkat Adopsi Petani Terhadap Teknik Penanaman Pola Jajar Legowo pada Usahatani Padi Sawah di Desa Sidera Kecamatan Sigi Biromaru2024-08-15T03:24:04+00:00Arditha Safitri Toanaarditatoana@gmail.comRustam Abd Raufrustam.untad@gmail.comArifuddin Lamusalamusa.arif@yahoo.com<p>Tujuan penelitian untuk mengetahui berapa besar tingkat adopsi petani dan untuk menganalisis faktor - faktor (umur, tingkat pendidikan, pengalaman berusahatani, luas lahan, dan partisipasi dalam penyuluhan) yang mempengaruhi tingkat adopsi petani terhadap teknik penanaman pola jajar legowo pada usahatani padi sawah di Desa Sidera Kecamatan Sigi Biromaru. Metode penelitian menggunakan survey dengan daftar pertanyaan. Responden adalah petani padi sawah yang mengikuti penyuluhan tentang pola tanam jajar legowo. Variabel dalam penelitian yaitu X1 usia (tahun), X2 tingkat pendidikan (tahun), X3 pengalaman berusahatani (tahun), X4 luas lahan (hektare), X5 partisipasi dalam kegiatan penyuluhan pertanian (kehadiran). Analisis yang digunakan analisis deskriptif dan analisis chi square. Hasil Penelitian menunjukkan tingkat adopsi masih rendah yaitu 41,5%. Adapun faktor - faktor yang memengaruhi tingkat adopsi adalah umur dan luas lahan. Hasil analisis Chi-Square menunjukkan bahwa nilai <em>p-value</em> atau signifikan pada variabel Umur dan Luas lahan sebesar 0,009 dan 0,100 dengan memakai <em>alpha</em> sebesar 0,1 maka nilai <em>p-value</em> ≤ 0,1.</p>2024-08-15T03:24:03+00:00##submission.copyrightStatement##http://jurnal.faperta.untad.ac.id/index.php/agrolandnasional/article/view/2207Analisis Parameter Kimia dalam Limbah Cair di Instalasi Pengolahan Air Limbah TPA Karua2024-08-15T05:41:00+00:00Adewidar Marano Pata'dunganadewidarmarano50771@gmail.comWilly Yavet Tandirerungwillyyavet@gmail.comEko Suripto Pasinggiekosuripto@gmail.com<p>Limbah cair menimbulkan dampak lingkungan yang serius apabila tidak dikelola dengan baik. Limbah cair berpotensi besar menurunkan kualitas dan kesehatan lingkungan hidup. Setiap aktifitas manusia akan menghasilkan limbah. Limbah yang dihasilkan berdasarkan teksturnya dibagi menjadi limbah padat dan limbah cair; sedang berdasarkan ketahanannya dalam lingkungan dikelompokkan menjadi limbah yang dapat didegradasi dan limbah yang tidak dapat didegradasi. Baik limbah padat maupun limbah cair yang tidak dapat didegradasi itulah yang bermasalah bagi lingkungan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui komposisi kandungan unsur kimia dalam limbah yang ada di TPA Karua, Toraja Utara, Sulawesi Selatan. Limbah cair yang diteliti adalah limbah cair di petak instalasi penampungan limbah cair yang berada di lahan areal TPA Lembang Karua, Kecamatan Balusu, Kabupaten Toraja Utara. Berdasarkan hasil penelitian intalasi penempungan limbah cair yang berada TPA Lembang Karua menunjukkan bahwa pada intalasi penampungan limbah cair pH (atas 6,7, tengah 6,5, dan bawah 4,5), Nitrogen ( petak atas 0,025%, petak tengah 0,025%, dan petak bawah 0,035%), Pospor (petak atas 0,555 ppm, petak tengah 0,075 ppm, dan petak bawah 0,04 ppm), Kalium (petak atas 400 ppm, petak tengah 250 ppm, dan petak bawah 250 ppm), TDS (petak atas 345 mg/L, petak tengah 287 mg/L, dan petak bawah 217,5 mg/L), BOD (petak atas 42,93 mg/L, petak tengah 67,83 mg/L, dan petak bawah 93,43 mg/L), dan COD (petak atas 140 mg/L, petak tengah 218 mg/L, dan petak bawah 340 mg/L).</p>2024-08-15T05:39:11+00:00##submission.copyrightStatement##http://jurnal.faperta.untad.ac.id/index.php/agrolandnasional/article/view/2232Pengaruh Jenis dan Dosis Pupuk Kandang Terhadap Pertumbuhan dan Produksi Jagung Manis (Zea mays saccarata L.)2024-08-16T03:59:26+00:00Muhamad Fikri Setiawansetiawanfikri52@gmail.comIdham Idhamidhamfaperta@gmail.comSyamsiar Syamsiarsyamsiarracmat@yahoo.co.id<p>Tujuan percobaan yaitu untuk memperoleh dosis yang lebih baik pada setiap jenis pupuk kandang, untuk mengetahui jenis pupuk kandang tertentu yang memberikan efek lebih baik terhadap pertumbuhan dan produksi jagung manis, untuk mengetahui dosis pupuk kandang tertentu yang memberikan efek lebih baik terhadap pertumbuhan dan produksi jagung manis. Penelitian ini dilaksanakan di Desa Oloboju, Kecamatan Sigi Biromaru, Kabupaten Sigi, Palu Sulawesi Tengah, dimulai dari bulan Januari sampai April 2023. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK), pola faktorial dengan pengulangan 3 kali. Faktor pertama Jenis Pupuk Kandang dengan 3 Taraf yakni : Pupuk Kandang Kuda, Sapi dan Kambing. Faktor kedua Dosis Pupuk Kandang dengan 3 taraf yakni : 10, 15 dan 20 t ha<sup>-1</sup>. Hasil penelitian menunjukkan bahwa interaksi lebih baik akibat pemberian pupuk kandang kambing dengan dosis 20 t ha<sup>-1</sup> yang berpengaruh pada jumlah daun, analisis klorofil, panjang tongkol dengan dan tanpa kelobot, dan jumlah biji perbaris, nilai rata-rata dosis pupuk kandang 20 t ha<sup>-1</sup> menunjukkan pengaruh nyata pada pertumbuhan dan produksi tanaman jagung manis, akibat pemberian pupuk kandang kambing terbukti memberikan nilai rata-rata terbaik dan berpengaruh nyata terhadap pertumbuhan dan produksi jagung manis.</p>2024-08-16T03:59:26+00:00##submission.copyrightStatement##http://jurnal.faperta.untad.ac.id/index.php/agrolandnasional/article/view/2171Pertumbuhan dan Hasil Bawang Merah Lembah Palu pada Pemberian Berbagai Konsentrasi AB MIX2024-08-16T07:34:04+00:00Maemunah Maemunahmaemunah@gmail.comSyamsiar Syamsiarsyamsiaruntad08@gmail.comMustakim Mustakimtakimcfc@gmail.com<p>Bawang merah varietas lembah palu merupakan salah salah satu produk unggulan Sulawesi Tengah yang digunakan sebagai bahan baku bawang goreng. Produksi bawang merah varietas lembah palu memiliki produksi yang masih rendah yang di akibatkan oleh kurang teknologi budidaya. Tujuan penelitian ini ialah untuk mendapatkan konsentrasi Ab Mix yang tepat untuk meningkatkan pertumbuhan dan hasil bawang merah varietas lembah palu. Penelitian ini telah dilaksanakan di PT. Nina Agro Jaya, di Desa Pombewe, Kecamatan Sigi Biromaru, Kabupaten Sigi, Provinsi Sulawesi Tengah yang berlangsung dari bulan Juli hingga Oktober 2022. Penelitian ini disusun menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan lima konsentrasi AB mix yaitu 1000 ppm, 1200 ppm, 1400 ppm, 1600 ppm, dan 1800 ppm. Setiap perlakuan diulang sebanyak enam kali sehingga terdapat 30 unit percobaan. Masing-masing unit percobaan menggunakan tiga polybag dan setiap polybag ditanami dua benih bawang merah varietas lembah palu sehingga terdapat total 90 unit percobaan (180 benih bawang merah) yang digunakan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konsentrasi 1800 ppm menghasilkan tinggi tanaman (3, 5, 7, 9, MST), jumlah daun, jumlah anakan, jumlah umbi, bobot segar umbi, diameter umbi, berat kering umbi, dan berat segar tanaman terbaik.</p>2024-08-16T07:34:03+00:00##submission.copyrightStatement##http://jurnal.faperta.untad.ac.id/index.php/agrolandnasional/article/view/2175Kepadatan Populasi dan Gejala Serangan Wereng Perut Putih (Stenocranus pacificus Kirkaldy) (Hemiptera : Delphacidae) pada Tanaman Jagung Varietas Pertiwi 5 dan Arumba2024-08-20T04:07:24+00:00Nur Syfa Husni Andikasyfahusnia09@gmail.comAlam Ansharyansharyalam@gmail.comShahabuddin Salehshahabsaleh@gmail.comFlora Pasaruflorapasaruhpt@gmail.comMoh. Hibban Toanamohhibbantoana@gmail.comAbd. Hadidhadidabd64@gmail.com<p>Wereng perut putih (<em>Stenocranus pacificus </em>Kirkaldy) (Hemiptera: Delphacidae) merupakan salah satu jenis hama yang ditemukan menyerang tanaman jagung di Sulawesi Tengah. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi ciri morfologi <em>S. pacificus,</em> mengetahui kepadatan populasi, gejala serangan <em>S. pacificus</em> serta hubungan antara kerapatan trikoma dan populasi <em>S. pacificus</em> pada tanaman jagung Pertiwi 5 dan Arumba. Penelitian ini dilaksanakan di lahan pertanaman jagung Desa Labuan Toposo, kab. Donggala dan di Laboratorium Hama dan Penyakit Tumbuhan Fakultas Pertanian, Universitas Tadulako, dimulai pada bulan Juli-November 2023. Penelitian ini dilaksanakan dengan metode eksperimental dengan menanam dua varietas jagung yaitu A1=Pertiwi 5 dan A2=Arumba diulang sebanyak 6 kali dan diperoleh 12 unit percobaan. Ciri morfologi eksternal <em>S. pacificus</em> yaitu abdomennya berwarna putih pada betina dan orange pada jantan. Kepadatan populasi <em>S. pacificus</em> tertinggi ditemukan pada varietas pertiwi 5 dengan rata-rata 34,83 ekor/plot dan varietas arumba 20,21 ekor/plot. Gejala serangan tertinggi pada varietas pertiwi 5 dengan rata-rata 1,87% dan varietas arumba 0,92%. Kepadatan populasi dan gejala serangan pada kedua varietas lebih tinggi ditemukan pada fase vegetatif. Hasil uji korelasi antara kerapatan trikoma dan kepadatan populasi <em>S. pacificus</em> menunjukkan semakin tinggi kerapatan trikoma maka semakin rendah kepadatan populasi <em>S. pacificus</em>.</p>2024-08-20T04:07:24+00:00##submission.copyrightStatement##http://jurnal.faperta.untad.ac.id/index.php/agrolandnasional/article/view/2222Pengaruh Komposisi Media Tanam Terhadap Sifat Fisika Tanah dan Pertumbuhan Bibit Gaharu (Aquilaria malaccensis)2024-08-20T08:10:10+00:00Anthon Mondeanthonmonde@gmail.comAbdul Rahmanabdulrahman@gmail.comDanang Widjajantodanangwidjajanto20@gmail.comBunga Elim Sombabungaelimsomba@gmail.comFrahastuti Frahastutifrahastuti@gmail.com<p>Gaharu merupakan komoditas hasil hutan non kayu yang bernilai komersial tinggi. Untuk mendukung tersedianya bahan tanam dalam upaya pembudidayaan tanaman Gaharu berkualitas, maka salah satu upaya dalam penyedian bibit perlu didukung oleh tersedianya media tanam bibit yang baik dan tepat Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh komposisi media tanam terhadap sifat fisika tanah dan pertumbuhan bibit gaharu. Penelitian ini dilaksanakan di Persemaian BPDASHL di Kampus Universitas Tadulako Palu. Penelitian dimulai Februari sampai Juni 2023. Penelitian ditata dan dianalisis dengan Rancangan Acak Kelompok (RAK), dengan perlakuan yang dicobakan adalah: M1 = tanah, sekam padi bakar, pupuk kandang kambing 1:0:0 v/v; M2 = dengan perbandingan 1:1,25:0,25 v/v; M3 = 1:1,5:0,5 v/v; M4 = 1:1,75:0,75 v/v; dan M5 = 1:2:1 v/v. dengan ulangan 4 kali. Pengamatan yaitu pertumbuhan tinggi tanaman, jumlah daun, berat kering tanaman, bobot isi tanah, porositas tanah dan kadar air kapasitas lapang. Hasil analisis menunjukkan perlakuan M3= 1:1,5:0,5 v/v, meningkatkan pertambahan tinggi tanaman hingga 27,47 cm, jumlah daun 12,33 helai, dan berat kering tanaman 5,13 g. Analisis sifat fisika tanah diperoleh bobot isi tanah perlakuan kontrol dengan kriteria berat (1,65 g/cm<sup>3</sup>) dan semakin tinggi dosis arang sekam maka bobot isi tanah menurun (M5 = 0,88 g/cm<sup>3</sup>), sebaliknya porositas tanah semakin meningkat (M5 = 66,47%), peningkatan dosis pupuk kandang meningkatkan kadar air kapasitas lapang tanah.</p>2024-08-20T08:10:10+00:00##submission.copyrightStatement##http://jurnal.faperta.untad.ac.id/index.php/agrolandnasional/article/view/2117Pertumbuhan Dan Hasil Padi Gogo (Oryza sativa L.) Kultivar Pulu Tau Leru pada Berbagai Dosis Pupuk NPK2024-08-22T06:43:06+00:00Sakka Samudinsakkasamuddin@untad.ac.idAdrianton Adriantonadrianton1978@gmail.comSyamsiar Syamsiarsyamsiaruntad08@gmail.comMustakim Mustakimtakimcfc@gmail.comIsrayani Israyaniisrayani1999@gmail.com<p>Tujuan penelitian adalah untuk mendapatkan dosis pupuk NPK yang tepat dalam meningkatkan pertumbuhan dan hasil tanaman padi gogo<em>.</em> Penelitian ini dilaksanakan di Pusat Pengembangan dan Penelitian Padi Gogo Fakultas Pertanian, Universitas Tadulako, Dusun Kalama, Desa Tamarenja, Kecamatan Sindue Tobata, Kabupaten Donggala pada LS 00<sup>o</sup>26’51.4” BT 119<sup>o</sup>49’50.5, dengan ketinggian tempat 230 mdpl. Waktu penelitian dimulai dari bulan November sampai Maret 2021. Penelitian ini disusun menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan dosis pupuk NPK Majemuk pebagai perlakuan: Tanpa NPK, dosis 100 kg/ha, 200 kg/ha, 300 kg/ha, 400 kg/ha, 500 kg/ha, dan 600 kg/ha. Perlakuan ini diulang sebanyak 4 kali sehingga terdapat 28 unit percobaan. Data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan analisis varian yang kemudian dilanjutkan dengan uji BNT taraf 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian pupuk NPK dosis 400 kg ha<sup>-1</sup> nyata meningkatkan hasil prouksi padi gogo dengan ditandai adanya peningkatan jumlah anakan, jumlah anakan produktif, dan produksi gabah.</p>2024-08-22T06:43:06+00:00##submission.copyrightStatement##http://jurnal.faperta.untad.ac.id/index.php/agrolandnasional/article/view/2170Strategi Pemasaran Berbasis E-Commerce pada Usaha Queen’s House di Kota Palu2024-08-23T03:10:57+00:00Yulianti Kalabayuliantigani610@gmail.comErny Ernyerny123@gmail.comNur Ainun Khairunnisanrainunkhrnsa552@gmail.comDian Safitridian.safitri181996@gmail.com<p>Perdagangan elektronik atau <em>e-commerce </em>didefinisikan sebagai cara untuk menjual dan membeli barang dan jasa melalui jaringan internet. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui strategi pemasaran berbasis <em>e- commerce </em>berdasarkan kondisi faktor internal dan eksternal pada usaha Queen’s House. Penentuan responden ditentukan secara purposive sampling, jumlah responden sebanyak 15 orang. Analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis SWOT. Hasil analisis menunjukkan bahwa pemasaran di Queen’s House berada pada strategi ST yaitu kuadran II dengan nilai 3,25, Alternatif strategi yaitu (a) Queen’s House dapat memaksimalkan iklan dan promosi melalui <em>platform </em>instagram dan facebook dengan mengikuti perkembangan tren saat ini dan memanfaatkan kebijakan penukaran buah serta memaksimalkan pelayanan yang ramah dan responsif terhadap konsumen yang berbelanja online dan offline yang menjadipembeda dari <em>competitor </em>sejenis sehingga sulit untuk disaingi (b) menggunakan kualitas produk yang stabil untuk menyikapi perubahan tren dan preferensi konsumen yang dapat mendorong peningkatan daya tarik, kepercayaan konsumen serta penjualan mereka dalam pemasaran yang berbasis <em>e-commerce</em></p>2024-08-23T03:10:57+00:00##submission.copyrightStatement##http://jurnal.faperta.untad.ac.id/index.php/agrolandnasional/article/view/2242Efektivitas Pestisida Nabati Terhadap Kutu Beras Sitophilus oryzae L. (Coleoptera: Curculionidae)2024-08-29T06:13:43+00:00Edy Junaedieddies.sagarmatha@gmail.comMuhammad Yunusmuhammadyunus@gmail.comNur Edynuredy@untad.ac.id<p>Salah satu faktor yang menyebabkan penurunan mutu beras di tempat penyimpanan hasil pertanian adalah keberadaan serangga <em>Sitophilus oryzae </em>L. yang dapat menyebabkan kerusakan pada tanaman padi hingga 70%. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat resistensi, tingkat kematian, tingkat efikasi, dan tingkat mortalitas pestisida nabati berbahan dasar minyak atsiri yang berasal dari daun serai wangi, daun pandan wangi, dan daun jeruk nipis terhadap hama <em>S. oryzae</em>. Selain itu, dilakukan juga uji organoleptik. Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Hama dan Penyakit Tumbuhan, Fakultas Pertanian, Universitas Tadulako. Rancangan penelitian yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap Teracak dengan perlakuan lima konsentrasi yang berbeda dan empat kali ulangan. Data yang diperoleh kemudian dianalisis menggunakan uji Analisis Varians (ANOVA). Hasil penelitian menunjukkan bahwa konsentrasi minyak atsiri yang berasal dari daun serai wangi, daun pandan wangi, dan daun jeruk nipis sebesar 15% paling efektif dalam mengusir hama dewasa <em>S. oryzae</em>. Penelitian ini juga mengukur tingkat mortalitas, tingkat efikasi, dan tingkat kematian hama dewasa. Konsentrasi optimal <em>S. oryzae</em> adalah 15%. Uji organoleptik, yang mengevaluasi warna, aroma, dan rasa beras setelah dimasak, memastikan bahwa makanan tersebut aman untuk dikonsumsi.</p>2024-08-29T06:13:39+00:00##submission.copyrightStatement##