PENGARUH PUPUK KANDANG AYAM TERHADAP PERUBAHAN SIFAT FISIK TANAH PADA PEMBIBITAN BALSA (Ochorma pyramidale)

Article History

Submited : March 27, 2024
Published : June 26, 2024

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menentukan pengaruh pemberian pupuk kandang ayam terhadap sifat fisik tanah pada pembibitan kayu balsa. Penelitian ini dilaksanakan pada lahan bekas likuifaksi Di Desa Jono Oge, Kecamatan Sigi Biromaru, dan analisis sifat fisik tanah dilakukan di Laboratorim Ilmu Tanah Fakultas Pertanian Universitas Tadulako dan waktu penelitian dilaksanakan pada Bulan Maret hinngga Mei 2023. Penelitian menggunkan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan satu  faktor, dengan mengunakan 6 perlakuan dosis pupuk kandang yang diulangi selama 3 kali sehingga terdapat 18 sampel yang akan diamati dan dianalisis. Perlakuan Tanpa pupuk kandang ayam (kontrol) yaitu P= 0, P1= 20 g/pot, P2= 30g/pot, P3= 40g/pot, P4= 50g/pot, P5= 60g/pot. Hasil penelitian menunjukan Pemberian berbagai dosis pupuk kandang ayam berpengaruh nyata terhada variable pengamatan tinggi, jumlah daun, dan berat kering pada pembibitan balsa. Pemberian pupuk kandang ayam tidak berpengaruh nyata terhadap bobot isi tanah, kadar air kapasitas lapang Hasil dosis pupuk kandang ayam yang baik digunakan untuk meningkatkan pertumbuhan dan tinggi tanaman bibit balsa ialah perlakuan 4.

Arsyad, S. 2010. Konservasi Tanah dan Air. IPB Press, Bogor.
Buntoro.B.H, (2014). Pengaruh Takaran Pupuk Kandang dan Intensitas Cahaya Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Temu Putih (Curcuma Zedoaria L.). Vegetalika, 29-39.
Cahyadi. (2010). Pupuk Organik Untuk Tanaman. [Online]. Tersedia: http://zonabawah.blogspot.com/2011 /04/pupuk-organik-untuktanaman.html [22 September 2013].
Dewi, S.S, Bambang H.I, Dewi P. 2005. Pengaruh Macam Pupuk Organik Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Jagung Manis (Zea mayssaccharata, Sturt). Jurnal Agrosains. 1 (1): 216-499.
Faridah, 1995 Pengaruh intensitas cahaya, Mikoriza dan serbuk arang pada pertumbuhan alam Dryobalanops SP. Buletin penelitian nomor 29.Fakultas Kehutanan Universitas Gadjah mada Yogyakarta.
Gardner, F.P., R.B. Pearce., dan R.L.Mitchel. 1991. Fisiologi Tanaman Budidaya. (diterjamahkan dari: Physiology of crop Plants, penerjamahan : H. Susilo).Penerbit Universitas Indonesia (UI-Press). Jakarta. 128 Halaman.
Hairiah, K. 2000. Pengelolaan Tanah Masam secara Biologi. International Centre for Research in Agroforestry, Bogor.
Hakim, Nurhayati, M. Yusuf Nyapka, A.M. Lubis, S.G. Nugroho, M.R. Saul, M.A. Diha, G.B.Hong, H.H. Bailey, 1996. Dasar-Dasar Ilmu Tanah. Universitas Lampung, Lampung.Brady NC and RR Weil. 2002, The Nature and Properties of Soils. 13'* Edition. Upper Saddle River, New Jersey. USA.
Hanganter, R.P. 1997. Gravity, Light and plant form plant cell and Environment 20:796-800.
Walida.H, (2019). Pemberian Pupuk kotoran Ayam Dalam Upaya Rehabilitasi Tanah Ultisol Desa Janji Yang Terdegrasdasi. Jurnal Agrica Ekstensia, 1(2): 75-80.
Infantri, J. & Ardiyanto. (2015). Pengaruh Jumlah Daun dan Jenis Pupuk Kandang terhadap Pertumbuhan Dan Hasil Melon (Cucumis melo L.). Jurnal Fakultas Pertanian Universitas PGRI Yogyakarta, 1(1): 1-14.
Ishak,Y,S., M. I. Bahua dan M. Limonu. 2013. Pengaruh pupuk organik kotoran ayam terhadap pertumbuhan tanaman jagung manis (Zea mays L.) di Dulomo Utara Kota Gorontalo. JAAT 2 (1):210-216.
Islami, T. dan W. H. Utomo. 1995. Hubungan Tanah, Air dan Tanaman. IKIP Semarang Press. Semarang.
Kusuma, AH, M Izzati, dan E Saptiningsih. 2013. Pengaruh penambahan arang dan abu sekam dengan proporsi yang berbeda terhadap permeabilitas dan porositas tanah liat serta pertumbuhan kacang hijau (Vigna radiata L). Buletin Anatomi dan Fisiologi. 21(1):1-9.
Lingga dan Marsono. 2004. Petunjuk Penggunaan Pupuk. Penebar Swadaya, Jakarta.
Logsdon, S.D. and Karlen , D.L.,2004. Bulk density as soil quality indikator during conversing to no-tillage Soil and Tillage Research, 78 (2), pp 143-149.
Manan, AA., Machfudz, A., Asri, WDP. 2015. Pengaruh Volume Air dan Pola Vertikultur terhadap Pertumbuhan dan Hasil Sawi Hijau (Brassica juncea L.). Journal of Universitas Muhamadiyah Sidoarjo 12(1): 33 – 43.
Marjenah, 2001 Morfologi Perbedaan Naungan di persemaian Terhadap Pertumbuhan dan Respon Morfologi dua Jenis Semai Meranti: Jurnal Penelitian Diproterokarpa. 5 (2) 2-5.
Murtilaksono, Kukuh, and Enny Dwi Wahyuni. "Hubungan Ketersediaan Air Tanah dan Sifat-Sifat Dasar Fisika Tanah." Jurnal Ilmu Tanah dan Lingkungan 6.(2): 46-50.
Musnawar, 2006. Tanah-Tanah Utama Indonesia. Karakteristik, Klasifikasi dan Aplikasi Penebar Swadaya. Jakarta.
Nyanjang, R., A. A. Salim., Y. Rahmiati. 2003. Penggunaan Pupuk Majemuk NPK 25-7-7 Terhadap Peningkatan Produksi Mutu Pada Tanaman The Menghasilkan di Tanah Andisols. PT. Perkebunan Nusantara XII. Prosiding Teh Nasional. Gambung. Hal 181- 185.
Nurhayu, M. (2014) Pertumbuhan Tinggi Tanaman Sambiloto (Andrographis Paniculata Ness) Hasil Pemberian Pupuk Dan Intensitas Cahaya Matahari Yang Berbeda. Jurnal Agroteknos, 19(1): 189-193.
Rinna Mamonto, J. A. (2018). Pengaruh Media Tanam Terhadap Pertumbuhan Semai Aquilaria Malaccensis Lamk.di Persemaian. Aquilaria Malaccensis Lamk, Hal 1-14.
Sarief, S. 1986. Kesuburan dan Pemupukan Tanah Pertanian. CV. Pustaka Buana Jakarta.
Sayekti, R.S., D. Prajitno & D. Indradewa. (2016). Pengaruh Pemanfaatan Pupuk Kandang dan Kompos terhadap Pertumbuhan Kangkung (Ipomea reptans) dan Lele Dumbo (Clarias gariepinus) pada Sistem Akuaponik. Jurnal Teknologi Lingkungan, 17(2): 108-117.
Setiadi, D. dan M.charomaini. 2000. Pengaruh Perlakuan Pendahuluan terhadap Perkecambahan Benih Balsa (Ochroma sp.) Buletin Pemulihan Pohon.Puslitbang Bioteknologi dan Pemulihan Benih Tanaman Hutan. Yogyakarta.
Setiawati, M. R. 2014. Peningkatan Kandungan N dan P Tanah Serta Hasil Padi Sawah Akibat Aplikasi Azolla pinnata dan Pupuk Hayati Azotobacter chroococcum dan Pseudomonas cepaceae. Jurnal Agrologia 3 (1): 28- 36.
Sherief, S. 1986. Kesuburan Dan Pemupukan Tanah Pertanian. Cetakan Kedua. Pustaka Buana, Bandung.Refliaty dan E.J. Marpaung., 2010. Agregat Ultisol pada Beberapa Penggunaan Lahan dan Lereng. Faperta Universitas Jambi. J. Hidrolitan. 1 (2) : 35-42.
Soekotjo. 1975. Silfikultur Khusus. Yayasan Pembinaan Fakultas Kehutanan Universitas Gadjah Mada. Yogyakarta. Hal 136-140.
Sutanto, R.2002. penerapan pertanian organik. Kanisius. Yogyakarta.
Wahida, R.S. Nadira, H.L. Hernusye. 2011. Aplikasi Pupuk Kandang Ayam Pada Tiga Varietas Sorgum (Shorgum Bicolor L. Moench)., Universitas Brawijaya. J. Agritech. 33 (3) : 340-345.
Widowati. 2004. Pengaruh Kompos Pupuk Organik Yang Dipekaya Dengan Bahan Mineral dan Pupuk Hayati Terhadap Sifat-Sifat Tanah, Serapan Hara dan Produksi Sayuran Organik. Laporan Proyek Penelitian Program Pengembangan Agribisnis. Balai Penelitian Tanah.
Maliku, O., Pata’dungan, Y. S., & Djalalembah, R. A. P. (2024). PENGARUH PUPUK KANDANG AYAM TERHADAP PERUBAHAN SIFAT FISIK TANAH PADA PEMBIBITAN BALSA (Ochorma pyramidale). AGROTEKBIS : JURNAL ILMU PERTANIAN (e-Journal), 12(3), 609 - 618. https://doi.org/10.22487/agrotekbis.v12i3.2139
Fulltext