Interval Waktu Penyiraman Dan Perbandingan Media Tanam Terhadap Pertumbuhan Tanaman Sambiloto (Andrographis paniculata Ness)

Article History

Submited : September 29, 2020
Published : February 20, 2020

Sambiloto (Andrographis paniculata Ness) merupakan tanaman herbal dan sebagai salah satu tanaman obat unggulan di Indonesia, yang banyak dibutuhkan dalam industri obat tradisional di Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh interval waktu penyiraman dan perbandingan media terhadap pertumbuhan tanaman sambiloto. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Januari sampai Maret 2018 di Green House dan di Laboratorium Teknologi Benih Fakultas Pertanian, Universitas Tadulako, Palu. Sulawesi Tengah. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) pola faktorial terdiri dari 2 faktor. Faktor pertama yaitu interval waktu penyiraman 3 hari sekali (a3), penyiraman 4 hari sekali (a2), dan penyiraman 5 hari sekali (a3). Faktor ke dua yaitu media tanam tanah tanpa pupuk kandang ayam (p0) dan tanah 2:1 pupuk kandang ayam (p1). Kedua faktor tersebut diperoleh 6 kombinasi perlakuan dengan 3 kali ulangan sehingga diperoleh 18 unit percobaan dan setiap unit percobaan terdapat 6 tanaman. Hasil penelitian menunjukan interaksi perlakuan antara interval waktu penyiraman 3-4 hari sekali dengan media tanam pupuk kandang ayam (2:1) memberikan hasil tertinggi pada parameter amatan yaitu klorofil daun dan berat segar batang. Interval waktu penyiraman 3-4 hari sekali memberikan tinggi tanaman, jumlah daun, klorofil daun, luas daun, dan berat segar batang tertinggi, sehingga waktu penyiraman yang lebih baik yaitu 4 hari sekali karena dapat mengefisien waktu penyiraman serta dapat menghemat penggunaan air. Media tanam pupuk kandang ayam (2:1) memberikan pertumbuhan terbaik pada tinggi terhadap tinggi tanaman, jumlah daun, klorofil daun, luas daun, volume akar, berat segar akar, berat segar batang, dan berat segar daun dibandingkan dengan media tanpa pupuk kandang ayam.

Damanik, M. M., Bachtiar, Fauzi, Sarifuddin, dan Hamida. 2011. Kesuburan Tanah dan Pemupukan. USU Press. Medan.
Febriyanti, 2015. Serapan Nitrogen dan Hasil Tanaman Kubis Bunga (Brassica oleracea L.) Akibat Pemberian Pupuk Kandang Ayam Pada Oxic Dystrudepts Lembantongoa. Skripsi. Fakultas Pertanian Universitas Tadulako. Palu.

Lingga, P dan Marsono. 2003. Petunjuk Penggunaan Pupuk. Penebar Swadaya. Jakarta.

Marsha, N., Aini, dan T., Sumarni. 2014. Pengaruh Frekuensi dan Volume Pemberian Air Pada Pertumbuhan Tanaman (Crotalaria mucronata Desv.) Jurnal Produksi Tanaman. Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya. Malang. Vol.2 No.8 Hal 673 – 678.

Mayun, I. 2007. Mulsa Jerami Padi dan Pupuk Kandang Sapi Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Bawang Merah di Daerah Pesisir. Jurnal Agritrop. Universitas Udayana. Denpasar Bali. Vol. 26 (1) Hal 33 – 40.

Nurlaili, 2009. Tanggapan Beberapa Klon Ajuran dan Periode Pemberian Air Terhadap Pertumbuhan Bibit Karet (Hevea brassilliensis Muell. Arg) dalam Polibag. Jurnal Penelitian Universitas Baturaja. Sumatra Selatan Vol. 1(1): 48 – 56.

Nursawia, L. 2015. Pengaruh Tiga Jenis Pupuk Kandang Terhadap Pertumbuhan dan Produksi Tanaman Kacang Hijau. Jurnal Agroforestri. Fakultas Pertanian, Universitas Nani Bili Nusantara. Sorong. Vol.10 No.2 ISSN: 1907-7556.

Parwati, D. 2007. Pengaruh Frekuensi Penyiraman dan Lama Penyimpanan Terhadap Pertumbuhan Bibit Jarak Pagar (Jatropha curcas L.). Fakultas Pertanian Institut Pertanian. Yogyakarta. J Ilmu Pertanian. Vol.13 No.8 Hal 41 – 45.

Pujiasmanto, B., Pratignya, S., Toeranto, dan A., Imron. 2009. Pengaruh Macam dan Dosis Pupuk Organik Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Sambiloto (Andrographis paniculata Ness). Fakultas Pertanian Universitas Sebelas Maret. Surakarta. Jurnal Ilmu Tanah dan Agroklimatologi. 6 (2).

Ratnani, R.D., I., Hartati, dan L., Kurniasari. 2012. Potensi Produksi Andrographolide Dari Sambiloto (Andrographis paniculata Ness) Melalui Proses Ekstraksi Hidrotropi. Jurnal Momentum. Fakultas Tehnik Universitas Wahid Hasim. Semarang. Vol.8 No.1 Hal 6-10.

Sugito, Y. 1999. Ekologi Tanaman. Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya. Malang. 127 p.
Sumarni, S., Pasigai, M. A., & Mas’ud, H. (2020). Interval Waktu Penyiraman Dan Perbandingan Media Tanam Terhadap Pertumbuhan Tanaman Sambiloto (Andrographis paniculata Ness). AGROTEKBIS : JURNAL ILMU PERTANIAN (e-Journal), 8(1), 224-235. Retrieved from http://jurnal.faperta.untad.ac.id/index.php/agrotekbis/article/view/565
Fulltext