ANALISIS PENDAPATAN USAHATANI NILAM (Pogostemon cablin Benth) DIKECAMATAN TINOMBO SELATAN KABUPATEN PARIGI MOUTONG
Article History
Submited : April 15, 2022
Published : March 21, 2022
Tanaman nilam (Pogostemon cablin Benth) adalah salah satu tanaman penghasil atsiri yang menyumbang devisa lebih dari 50% dari total ekspor minyak atsiri Indonesia. Usahatani nilam diharapkan dapat terus memberikan kontribusi yang tinggi terhadap pendapatan keluarga petani untuk bisa memenuhi kebutuhan hidup keluarganya.Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pendapatan usahatani nilam di Kecamatan Tinombo Selatan Kabupaten Parigi Moutong.Penelitian ini dilaksanakan di Kecamatan Tinombo Selatan.Waktu Penelitian ini dilaksanakan pada bulan April-Agustus 2020.Metode pengambilan sampel yaitu dengan Sampel Acak Sederhana (Simple Random Sampling).Besarnya sampel yang diambil adalah 45% untuk setiap desa sampel.Data penelitian adalah data primer dan data sekunder, data primer diperoleh dari petani melalui wawancara langsung dengan menggunakan daftar pertanyaan yang telah dipersiapkan terlebih dahulu.Sedangkan data-data sekunder diperoleh dari berbagai instansi-instansi terkait dan informasi dari berbagai literatur yang berhubungan dengan penelitian ini. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil analisis penerimaan setiap petani responden sebesar Rp 16.310.718,75/0,64 Ha/tahun atauRp.25.485.058,59/Ha/tahun. Penerimaan tersebut diperoleh dari produksi usahatani nilam sebesar 2.330 Kg yang dikalikan dengan harga jual nilam yang berlaku yaitu Rp. 7.000,00/Kg, sedangkan total biaya produksi yang diperoleh dari penjumlahan biaya tetap sebesarRp 88.156,25dan biaya variabel sebesar Rp. 6.536.814,06,sehingga diperoleh total biaya produksi sebesar Rp.6.624.970,31/0,64 Ha/tahun atau Rp.10.352.492,65/Ha/tahun. Pendapatan diperolehdari penerimaan dikurangi total biaya produksi yaitu sebesar Rp.9.685.123,750,64 Ha/tahun atau Rp.15.132.565,94/Ha/tahun.
Fulltext