Pengaruh Pemberian Pasta Kayu Manis-Madu Terhadap Pembentukan Akar pada Cangkok Kalamansi (Citrus microcarpa)
Article History
Submited : September 9, 2021
Published : December 16, 2019
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pemberian pasta kayu manis-madu terhadap pembentukan akar pada cangkok kalamansi. Penelitian menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) sederhana dengan 3 perlakuan dan 4 ulangan. Dari masing-masing ulangan dipilih 4 pohon sebagaitanaman induk. Perlakuan konsentrasi ZPT yang digunakan yaitu kontrol (tanpa ZPT), Rootone F (P1) sebanyak 146,67 g Rootone F per 100 ml air dan pasta kayu manis-madu (P2) dengan komposisi 36,67 g bubuk kayu manis per 100 ml madu. Hasil penelitian menunjukkan pemberian pasta kayu manis-madu memiliki pengaruh yang sama efektifnya dengan ZPT sintetis Rootone F dan keduanya memberikan hasil yang lebih baik dari kontrol terkait variabel jumlah dan panjang akar pada cangkok kalamansi. Pasta kayu manis-madu berperan sebagai fitohormon alternatif karena mengandung enzim dan senyawa monosakarida (glukosa dan fruktosa) yang dapat menstimulasi perakaran pada cangkok kalamansi. Selain itu, kandungan antibakteri dan antijamur pada pasta kayu manis-madu dapat mendukung kondisi perakaran cangkok yang lebih baik.
Albaridi N A. 2019. Antibacterial Potency of Honey. International Journal of Microbiology. https://doi.org/10.1155/2019/2464507.
Danu, Sudrajat D J, Siregar N. 2018. Pengaruh Bahan Setek dan Zat Pengatur Tumbuh Terhadap Pertumbuhan Setek Trema (Trema orientalis L.). Jurnal PerbenihanTanaman Hutan, 6 (1): 31-40.
Dunsin O, Ajiboye G, Adeyemo T. 2016. Effect of alternative hormones on the rootability of parkia biglobosa. Sci. Agri, 13 (2): 113-118.
Fathi M, Zarei H, Varsteh F. 2017. The Effect of Natural and Chemical Compounds on Rooting Traits of Bougainvillea (Bougainvillea spectabilis L.) . JCHR, 7(3):181–192.
George, Edwin F., Michael A. Hall, and Geert-Jan De Klerk. 2007. “Plant Growth Regulators I: Introduction; Auxins, Their Analogues and Inhibitors.” In Plant Propagation by Tissue Culture, eds. Edwin F. George, Michael A. Hall, and Geert-Jan De Klerk. Dordrecht: Springer Netherlands, 175–204. http://link.springer.com/10.1007/978-1-4020-5005-3_5 (January 17, 2020).
Ibironke O A, Victor O O. 2016. Effect of Media and Growth Hormones on the Rooting of Queen of Philippines (Mussaenda philippica). J Hortic, 3(1):1-5.
Kiuru, P., S. J. N. Muriuki, S. B. Wepukhulu, and S. J. M. Muriuki. 2015. “Influence of Growth Media and Regulators on Vegetative Propagation of Rosemary ( Rosmarinus Officinalis L.).” East African Agricultural and Forestry Journal 81(2–4): 105–11.
Lymperopoulos, Panagiotis, Joseph Msanne, and Roel Rabara. 2018. “Phytochrome and Phytohormones: Working in Tandem for Plant Growth and Development.” Frontiers in Plant Science 9: 1037.
Mahadi I, Syafi’I W, Agustiani S. 2015. Kultur Jaringan Jeruk Kasturi (Citrus microcarpa) dengan Menggunakan Hormon Kinetin dan Naftalen Acetyl Acid (NAA). Jurnal Dinamika Pertanian, 30 (1): 37-44.
Mahadi I, Syafi’i W, Sari Y. 2016. Induksi Kalus Jeruk Kasturi (Citrus microcarpa) Menggunakan Hormon 2,4-D dan BAP dengan Metode in vitro. Jurnal Ilmu Pertanian Indonesia (JIPI), 21 (2): 84-89.
Noviyanty Y, Hepiyansori, Ningsih Y P. 2019. Identifikasi Senyawa Tanin Dari Ekstrak Etanol Kulit Buah Jeruk kalamansi (Citrus x microcarpa Bunge). Jurnal Ilmiah Farmacy, 6 (1): 44-52.
Nugraheni Y M M A, Putri K P. 2018. Pengaruh Hormon Pada Setek Pucuk Gyrinops versteegii (Gilg.) Domke Dengan Metode Water Rooting. Jurnal Perbenihan Tanaman Hutan, 6 (2): 85-92.
Rahayu A A D, Riendriasari S D. 2016. Pengaruh Beberapa Jenis Zat Pengatur Tumbuh Terhadap Pertumbuhan Stek Batang Bidara Laut (Strychnos ligustrina BI.). Jurnal Perbenihan Tanaman Hutan, 4 (1): 25-31.
Ranis, Gustav, Frances Stewart, and Emma Samman. 2006. “Human Development: Beyond the Human Development Index.” Journal of Human Development 7(3): 323–58.
Ramadan V R, Kendarini N, Ashari S. 2016. Kajian Pemberian Zat Pengatur Tumbuh Terhadap Pertumbuhan Stek Tanaman Buah Naga (Hylocereus costaricensis). Jurnal Produksi Tanaman, 4 (3): 180-186.
Rao P V, Gan S H. 2014. Cinnamon: A Multifaceted Medicinal Plant. Evid Based Complement Alternat Med. 642942. doi: 10.1155/2014/642942.
Sudadi, Sudadi, and Suryono Suryono. 2015. “Exogenous Application Of Tryptophan And Indole Acetic Acid (Iaa) To Induce Root Nodule Formation And Increase Soybean Yield In Acid, Neutral And Alkaline Soil.” AGRIVITA Journal of Agricultural Science 37(1). https://agrivita.ub.ac.id/index.php/agrivita/article/view/444 (January 17, 2020).
Syofia I, Zulhida R, Irfan M. 2017. Pengaruh Tingkat Kosentrasi Ekstrak Bawang Merah (Allium cepa L.) Terhadap Pertumbuhan Stek Pucuk Beberapa Jenis Jeruk Asam (Citrus sp.). Agrium, 20 (3): 177-184.
Trisna N, Umar H, Irmasari. 2013. Pengaruh Berbagai Jenis Zat Pengatur Tumbuh Terhadap Pertumbuhan Stump Jati (Tectona grandis L.F). Warta Rimba, 1 (1).
Tustiyani, I. 2017. Pengaruh Pemberian Berbagai Zat Pengatur Tumbuh Alami Terhadap Pertumbuhan Stek Kopi. Jurnal Pertanian, 8(1): 46-50.
Yuliandawati. 2016. Pengaruh Perlakuan Berbagai Jenis Zat Pengatur Tumbuh dan Jumlah Ruas Terhadap Pertumbuhan Bibit Lada (Piper nigrum L.). Skripsi STIPER Dharma Wacana Metro Lampung.
Yunita, R. 2011. Pengaruh Pemberian Urine Sapi, Air Kelapa, Dan Rootone F Terhadap Pertumbuhan Setek Tanaman Markisa (Passiflora edulis Var. Flavicarpa). Universitas Andalas.