PENGARUH MEDIA TANAM TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN TOMAT (Lycopersicum esculentum L.)

Article History

Submited : March 25, 2024
Published : April 26, 2024

Tujuan penelitian  untuk mengetahui pengaruh media tanam terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman tomat. Penelitian dilaksanakan di Kebun Akademik Fakultas Pertanian, Universitas Tadulako, Palu, Sulawesi tengah, dilaksanakan dari bulan Maret sampai Mei 2021. Penelitian menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) yang terdiri dari 6 taraf perlakuan, yaitu : P0 : Tanpa Perlakuan (tanah), P1 : Tanah + Arang Sekam 1 : 1, P2 : Tanah + Arang Sekam 1 : 2, P3 : Tanah + Arang Sekam 1 : 3, P4 : Tanah + Arang Sekam 3 : 1, dan P5 : Tanah + Arang Sekam 3 : 2. Setiap perlakuan diulang sebanyak 4 kali sehingga terdapat 24 unit percobaan dan setiap unit percobaan terdiri atas 3 tanaman sehingga diperoleh 72 tanaman/polibag. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan P3 (tanah + arang sekam) 1 : 3 memberikan pengaruh lebih baik terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman tomat yaitu tinggi tanaman 99,44 cm,  jumlah daun 81,58 helai, jumlah cabang 12,78 cabang, jumlah buah 11,56 buah, berat buah 363,12 g.

Afandie Rosmarkam dan Nasih Widya Yuwono. 2002. Ilmu Kesuburan Tanah dan Tanaman. Kanisius. Yogyakarta. 115 hal.
BPS Prov. Sulawesi Tengah, 2019. Produksi dan Luas Areal Panen Tomat. Sulawesi Tengah.
Cahyono, 2005. Budidaya Tomat dan Analisis Usaha Tani. Yogyakarta. 54 hal.
Ela, K., Yusuf R dan Syakur A, 2015. Pertumbuhan Dan Hasil Tanaman Tomat (Lycopersicum esculentum Mill.) pada Berbagai Presentase Naungan. E-j. Agrotekbis, Vol. 3 (6): 717 – 724.
Hanafiah, K. A. 2007. Dasar-Dasar Ilmu Tanah. Jakarta: Raja Grafindo Persada. 21 hal.
Lakitan, B. 2004. Dasar-Dasar Fisiologi Tumbuhan. Buku. PT Raja Grafindo Persada. Jakarta. 203 hal.
Maspary, 2011.Pengaruh Penggunaan Media Tanam Terhadap Pertumbuhan Bibit Stum Mangga. Jurnal Budidaya Pertanian. Vol. 1(2): 3-12.
Nugroho, A.W. 2013. Pengaruh komposisi media tanam terhadap pertumbuhan awal cemara udang pada gumuk pasir pantai. Forest Rehabilitation Journal Vol. 1(1): 113-125.
Murwono, 2012. Sistem Organik Rasional dalam Budidaya Pangan dengan Model Mixed Farming. Yogyakarta: USD. 112 hal.
Riskiyah, J. 2014. Uji Volume Air Pada Berbagai Varietas Tanaman Tomat (Lycopersicum esculentum Mill). Jurnal Unri. Vol. 1(1): 1-9.
Sitompul, S. M, dan B. Guritno. 2005. Analisis Pertumbuhan Tanaman. Buku. Gadjah Mada University Press. Yogyakarta. 412 hal.
Surtinah, 2007. Kajian Tentang Pertumbuhan Vegetatif Dengan Produksi Tnaman Tomat (Lycopersicum esculentum Mill.) PS. Agronomi, Fakultas Pertanian Universitas Lancang Kuning, Vol. 4(1): 22-31.
Sutanto, 2002. Pertanian Organik : Menuju Pertanian Alternatif dan Berkelanjutan. Yogyakarta. Kanisius. 95 hal.
Steiner, C., W. Teixeire, J. Lehmannn, and W. Zeach. (2003). Microbial response to charcoal amendments of highly weathered soil and Amazonia. Dordrecht: Kluwer Academic Publishers. J. of Soil Resource. Vol. 1(1): 196-211.
Warnock, D.D., J. Lehmann, T. W. Kuyper, and M. C. Rillig. 2007. Mycorrhizal Responses To Biochar in soil- concepst and mechanism .J. Plant and Soil. Vol. 30(1): 9-20.
Posundu, A., & Ramli, R. (2024). PENGARUH MEDIA TANAM TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN TOMAT (Lycopersicum esculentum L.). AGROTEKBIS : JURNAL ILMU PERTANIAN (e-Journal), 12(2). https://doi.org/10.22487/agrotekbis.v12i2.2125
Fulltext