MANAJEMEN PERSEDIAAN BAHAN BAKU PRODUK JAHE MERAH INSTAN PADA INDUSTRI RAJA BAWANG DI KOTA PALU
Article History
Submited : August 7, 2024
Published : August 16, 2024
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui berapa banyak pembelian bahan baku yang ekonomis (EOQ) untuk persediaan bahan baku jahe merah instan pada industri Raja Bawang, mengetahui berapa besar persediaan pengaman (Safety Stock) bahan baku jahe merah instan pada industri Raja Bawang, mengetahui kapan waktu yang tepat bagi industri Raja Bawang untuk melakukan pemesanan kembali (ROP) terhadap persediaan bahan baku jahe merah instan serta mengetahui berapa total biaya persediaan bahan baku jahe merah instan pada industri Raja Bawang. Responden pada penelitian terdiri dari 3 orang, yaitu pimpinan industri dan dua orang karyawan bagian produksi. Metode analisis yang diguanakan yaitu Economic Order Quantity (EOQ), Safety Stock, Reorder Point, dan Total Inventory Cost (TIC). Hasil penelitian menunjukan bahwa jumlah pembelian ekonomis bahan baku jahe merah instan yang sebaiknya dilakukan oleh Industri Raja Bawang pada bulan Januari sampai Desember 2020 rata-rata sebesar 155 kg. Persediaan pengaman (Safety Stock) bahan baku jahe merah instan yang harus selalu tersedia sebesar 29 kg. Pemesanan kembali (Reorder Point) yaitu rata-rata sebesar 81 kg. Total biaya persediaan (TIC) yang dikeluarkan pada bulan Januari-Desember 2020 rata-rata sebesar Rp. 165.148.
Assauri, Sofyan. (2008). Manajemen Produksi dan Operasi. Jakarta: Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia.
Batlajery, Semuel. (2016). Penerapan Fungsi-fungsi Manajemen Pada Aparatur Pemerintahan Kampung Tambat Kabupaten Merauke. Jurnal Ilmu Ekonomi & Sosial. Vol.VII (2):135-155.
Chairul B.R., (2013), Analisis Persediaan Bahan Baku Tebu pada Pabrik Gula Pandji PT. Perkebunan Nusantara XI (Persero) Situbondo, Jawa Timur. E-Jurnal Agribisnis dan Agrowisata. 2(1);23-31, Oktober 2013.
Daulay, Anny Sartika. (2017). Usaha Produk Minuman Kesehatan Jahe Merah Instan di Kelurahan Binjai Kecamatan Medan Denai. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat. Vol.1 (1) : 1-5.
Erikayanti, A.D., A.Laapo., Sulaeman, (2018). Manajemen Persediaan Bahan Baku Keripik Pisang Di Industri “Flamboyan” Kelurahan Panau Kecamatan Tawaeli Kota Palu. e-Jurnal Agrotekbis 6 (4) : 421-428.
Fitra, Nur Azmi H., Effendy., Dafina Howara, (2017). Analisis Manajemen Persediaan Bahan Baku Cokelat Pada Industri Rapoviaka Simple Di Kota Palu. e-Jurnal Agrotekbis 5 (4) : 491-500.
Griffin, Ricky W. (2004). Manajemen. Edisi ketujuh Jilid 2. Jakarta : Erlangga
Haming, M. (2007). Analisis Persediaan Bahan Baku Diperusahaan Cv Java Elektronik Surabaya. Skripsi S1. Fakultas Pertanian. Universitas Brawijaya.
Harmono, Andoko A., (2005). Budidaya dan Peluang Bisnis Jahe. Jakarta : Agromedia Pustaka.
Mukmin, Ahmad Abd., Sulaeman., Arifuddin L. (2015). Manajemen Persediaan Bahan Baku Dodol Rumput Laut Industri “Cita Rasaku” Kelurahan Tinggede Kecamatan Marawola Kabupaten Sigi. e-Jurnal Agrotekbis vol 3 (5) hal 661-667.
Rangkuti, Freddy. (2007). Manajemen Persediaan: Aplikasi di Bidang Bisnis. PT. Raja Grafindo Persada: Jakarta.
Riyanto, Bambang. (2001). Dasar-Dasar Pembelajaran Perusahaan. BPFE. Yogyakarta.
Tumijo, Roni., Dafina Howara., Saharia Kassa. (2015). Manajemen Persediaan Bahan Baku Pada Industri Kopi “Bumi Mutiara” di Kota Palu. e-Junal Agrotekbis, 3 (5) : 668-679.