PENGARUH PEMBERIAN MIKORIZA TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN BAWANG MERAH VARIETAS LEMBAH PALU
Article History
Submited : February 8, 2022
Published : February 7, 2022
Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh berbagai dosis mikoriza terbaik yang dapat meningkatkan pertumbuhan dan hasil tanaman bawang merah varietas lembah Palu. Penelitian ini di laksanakan di screen house Fakultas Pertanian Universitas Tadulako, Palu. Waktu penelitian dimulai dari bulan Juli sampai September 2020. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok. Perlakuan yang dicobakan adalah dosis mikoriza yang terdiri dari 4 taraf yakni 1)tanpa mikoriza, 2)dosis mikoriza 5 g, 3)dosis mikoriza 10 g , 4)dosis mikoriza 15 g. Setiap perlakuan diulang sebanyak 6 kali sehingga diperoleh 24 unit percobaan. Data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan analisis keragaman (uji F 0,05). Pemberian mikoriza berpengaruh nyata terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman bawang merah, kecuali pada jumlah umbi dan jumlah mikoriza. Dari hasil penelitian yang dilakukan menunjukkan, pemberian mikoriza 10 g teruji menghasilkan tinggi tanaman, jumlah anakan, berat segar tanaman per rumpun dan berat kering tanaman per rumpun yang lebih baik dibandingkan dengan tanpa pemberian mikoriza dan dosis lainnya.
Brundrett, M., Bougher N., Dell, B., Grove T. dan Malajczuk, N. 1996. Working with Micorrhizas in Forestry and Agriculture.
Charisma. A.M., Rahayu. Y.S. dan Isnawati. 2012. Pengaruh Kombinasi Kompos Trichoderma Dan Mikoriza Vesikular Arbuskular (MVA) terhadap Pertumbuhan Tanaman Kedelai (Glycine max (L.) Merill) pada Media Tanam Tanah Kapur. Lentera Bio. Septembe 2012.Vol.1(3) ISSN: 111– 116.
Ferry, Y. dan Rusli. 2014. Pengaruh Dosis Mikoriza dan Pemupukan NPK Terhadap Pertumbuhan dan Produksi Kopi Robusta di Bawah Tegakan Kelapa Produktif. Jurnla Littri. Vol.20(1):27-34.
Fitriani SM. 2010. Komponen Hasil dan Hasil Tanaman Kacang Hijau (Vigna radiate L. Wilczeck) yang di Inokulasi Ganda Bakteri Bradyrhizobium sp. Dan Fungi Mikoriza Arbuskula pada Tanah Ultisol Kentrong. Jurnal Agronomi 14 (2). ISSN 1410-1939.
Kementrian Pertanian, 2016. bawang merah. pusat data dan sistem informasi pertanian.
Maemunah, 2010. Viabilitas dan Vigor Benih Bawang Merah pada Beberapa Varietas setelah Penyimpanan. J. Agroland. Vol. 17 (1) : 18-21.
Maryeni, R & D. Hervani. 2008. Pengaruh Jamur Mikoriza Arbuskula terhadap Pertumbuhan Tanaman Selasih (Ocimum sanctum L.). J. Akta Agrosia. Vol.11 (1) : 7-12.
Prasasti, O. H. K. I. Purwani, dan S. Nurhatika. 2013. Pengaruh Mikoriza Glomus fasciculatum terhadap Pertumbuhan Vegetative Tanaman Kacang Tanah yang Terinfeksi Pathogen Sclerotium rolfsii. Jurnal Sains dan Seni Pomits 2 (2):74-78.
Rivana. E., Indriani .N.P., Khairani. L. 2016. Pengaruh Pemupukan Fosfor dan Inokulasi Fungi Mikoriza Arbuskula (FMA) Terhadap Pertumbuhan dan Produksi Tanaman Sorghum (Sorghum bicolor L.). http://jurnal.unpad.ac.id/ejournal/article/viewF ile/9638/4339. Jurnal Ilmu Ternak. Juni 2016. 16(1). Di unduh tanggal 23 November 2016.
Serrano, R.C. 1985. Mycorrhiza and Rhizobium. Beneficial Microorganisms for Reforestation and Agroforestry. NSTA Tech. 21:35
Serrano, R.C. 1985. Mycorrhiza and Rhizobium. Beneficial Microorganisms for Reforestation and Agroforestry. NSTA Tech. 21:35
Sudantha, I. M., M. T. Fauzi, dan Suwardji (2016). Uji Aplikasi Fungi Mikoriza Arbuskular (FMA) dan Dosis Bioaktivator (mengandung Jamur Trichoderma spp.) Dalam Mengendalikan Penyakit Layu Fusarium Pada Tanaman Bawang Merah (Allium Ascalonicum L.). Prosiding Seminar Nasional 2016 Fakultas Pertanian Universitas Mataram-NTB. 700 – 707. http://www.semnaspertanian2016.unram.ac.id
Taiz, L., E. Zeiger. 2002. Plant Physiology. 3rd edn. Annals of Botany. 91(6): 750751. doi: 10.1093/aob/mcg079.
Waluyo Nurmalita dan Rismawita Sinaga. 2015. Bawang Merah yang di Rilis oleh BalaiPenelitian Sayuran. Iptek Tanaman Sayuran No. 004, Januari 2015. Tanggal diunggah 21 Januari 2015.
Yassir I dan SW Budi 2007. Potensi dan Status Cendawan Mikoriza Arbuskula (CMA) pada Lahan Kritis di Samboja, Kalimantan Timur. Info Hutan 4(2): 139-151.