ANALISIS PERBANDINGAN PENDAPATAN INDUSTRI TEMPE CAK. ROHIM SEBELUM DAN PADA MASA PANDEMIK COVID-19 DI KOTA PALU

Article History

Submited : August 5, 2022
Published : August 1, 2022

Penelitian ini dilaksanakan di Industri Tempe Cak. Rohim Jl. Kelora no.12, Kelurahan Nunu, Kec.Tetanga, Kota Palu, Sulawesi Tengah . Penentuan lokasi secara sengaja (Purposive), atas petimbangan bahwa usaha Tempe Cak. Rohim merupakan industri penghasil Tempe yang ada di Kota Palu. Penelitian dilaksanakan pada bulan Januari-Maret 2021. Penelitian ini menggunakan analisis pendapatan dan Kelayakan Usaha. Hasil penelitian ini menghasilkan pendapatan yang diperoleh oleh Industri Cak. Rohim sebelum Pandemik Covid-19 yaitu sebesar Rp.67.442.500 dan pada masa pandemik Covid-19 sebesar Rp. 22.208.500. perbandingan pendapatan sebelum dan pada masa pandemik covid-19 sebesar Rp. 45.234.500.  Kelayakan usaha Industri Tempe Cak. Rohim sebelum Pandemik Covid-19 sebesar 1,484141838 dan Pada Masa Pandemik covid-19 sebesar  1,3997022584. Sehingga  R/C > 1 berarti usaha Industri Tempe Cak. Rohim dinyatakan efesien atau menguntungakan dan layak diusahakan, baik pada saat sebelum dan sesudah Pandemik Covid-19.

Abdulrasul, Agung.2013. Ekonomi mikro. Jakarta : Mitra Wacana Media.

Aldillah, R. 2015. Proyeksi Produksi dan Konsumsi Kedelai Indonesia. Jurnal Ekonomi Kuantitatif Terapan. Vol 8 No.1 Hal 9-23.

Anggraini,P.D Prasetyo,E. Setiawan, B.M 2016, Analisis Efesiensi Ekonomi dan Pendapatan Pengrajin Tempe di Kabupaten Klaten. Journal of Social Welfar Vol . 3 No. 2, Hal 155 – 171.

Anzitha.S.2019.Analisis Pendapatan Usaha Pembuatan Tempe Dengan Tahu di Kota Langsa. Agrica (Jurnal Agribisnis Sumatera Utara) Vol.12 No.2. Hal. 105-120.

Ayuningtyas Avianti Eka, Taufik. 2020. Dampak Pandemik Covid-19 Terhadap Bisnis dan Eksistensi Platform Online. Jakarta : Sekolah Tinggi Ekonomi IPWI.

Daniel, M. 2004. Pengantar Ekonomi Pertanian. Jakarta : Bumi Aksara.

Farikin, M.,Saparto, dan Eko Suharyono. 2016. Analisis Usahatani Kedelai Varietas Grobogan di Desa Pandanharum Kabupaten Grobogan. Agromedia, Vol.34 No.1 Hal. 56-63.

Hairun, Suslinawati, dan Zuraida.A.2016 Analisis Usaha Pembuatan Tempe (Studi Kasus pada Usaha Pembuatan Tempe “Bapak Joko Sarwono”) di Kelurahan Binuang Kecamatan Binuang Kabupaten Tapin. Al Ulum Sains dan Teknologi Vol.2 No.1.

Hanum N dan Gabine G. 2019. Kacang Kedelai Terhadap Pendapatan UMKM Tempe diKota Langsa. Jurnal Samudra Ekonomika. Vol.3 No.2 Hal 141-155.

Leovita, A. 2015. Analisis Efisiensi Usahatani Ubi Jalar di Kecamatan Ampek Angkek Kabupaten Agam Sumatera Barat. [Tesis]. Bogor : Sekolah Pascasarjana Institut Pertanian Bogor.

Naelis dan Novindar.2015.Analisi Ekonomi Pengusaha Tempe Dalam Menghadapi Kenaikan Harga Kedelai Impor di Kelurahan Semper Jakarta Utara. Jurnal Agribisnis Indonesia. Vol 3 No 2, Hal. 97-112.

Salim, E. 2012. Kiat Cerdas Wirausaha Aneka Olahan Kedelai. Yogyakarta : Penerbit Andi.

Sarwono,2007. Membuat Tempe dan Oncom. Penebar Swadaya : Jakarta.

Soekartawi.1995.Analisis Usahatani. Universitas Indonesia. Press : Jakarta.110 hal.

Soekartawi.2002.Prinsip dasar manajemen pemasaran Hasil-Hasil Pertanian Teori dan Aplikasinya.Jakarta.PT Raja Grafindo Persada.134 hal.

Widowati,S., Suismono, Suarni, Sutrisno, dan O. Komalasari, 2009. Petunjuk Teknis Proses Pembuatan Aneka Tepung dari Bahan Pangan Sumber Karbohidrat Lokal. Balai Penelitian Pascapanen Pertanian : Jakarta.
Nuraeni, N., Effendy, E., & Nurmedika, N. (2022). ANALISIS PERBANDINGAN PENDAPATAN INDUSTRI TEMPE CAK. ROHIM SEBELUM DAN PADA MASA PANDEMIK COVID-19 DI KOTA PALU. AGROTEKBIS : JURNAL ILMU PERTANIAN (e-Journal), 10(4), 348 - 356. Retrieved from http://jurnal.faperta.untad.ac.id/index.php/agrotekbis/article/view/1398
Fulltext