FAKTOR-FAKTOR YANG MEMENGARUHI PERMINTAAN TAHU DI KECAMATAN PAMONA SELATAN KABUPATEN POSO

Article History

Submited : Pebruari 1, 2023
Published : Pebruari 1, 2023

Tahu merupakan salah satu bahan pangan yang memegang peranan untuk keseimbangan gizi dan menjadi salah satu lauk-pauk favorit masyarakat. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui besarnya pengaruh harga tahu, harga tempe, pendapatan konsumen, jumlah tanggungan keluarga konsumen dan umur konsumen  terhadap permintaan tahu di Kecamatan Pamona Selatan Pabupaten Poso. Hasil analisis menunjukkan bahwa Faktor-faktor yang Memengaruhi Permintaan Tahu di Kecamatan Pamona Selatan Kabupaten Poso secara parsial dari kelima  variabel yang digunakan yaitu harga tahu, harga tempe, pendapatan konsumen, jumlah tanggungan keluarga dan umur konsumen  hanya variabel harga tahu, jumlah tanggungan keluarga dan umur konsumen yang berpengaruh nyata sedangkan harga tempe dan pendapatan konsumen berpengaruh tidak nyata terhadap permintaan tahu di Kecamatan Pamona Selatan Kabupaten Poso. Hasil perhitungan R2 yang menjelaskan bahwan variabel permintaan tahu di Kecamatan Pamona Selatan Kabupaten Poso dipengaruhi oleh variabel harga tahu, harga tempe, jumlah tanggungan keluarga konsumen, dan umur konsumen  sebesar 0,691 atau 69,1% sedangkan sisanya adalah variabel yang tidak dimasukkan kedalam persamaan.

Fahriza (2018). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Permintaan Tahu putih di kota Medan. Univrsitas Medan.

Meliani. 2014. Faktor-faktor yang mempengaruhi permintaan tempe di kelurahan Juramangu timur. Jakarta :Yayasan Bina Pustaka. 66-78

Srirande (2017). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Produksi Padi Sawah Di kelurahan Koya Kecamatan Tondano Selatan. Tondano Selatan: 237-242.

Frischa. (2019), Pembuatan Konsetrat Protein Pada Berbagai Rasio Terhadap Almunium Sulfat Pada Ampas Tahu. Palu: Universitas Tadulako.

Cahyadi. W. (2009). Analisis Aspek & Aspek Kesehatan Bahan Tambahan Pangan Edisi Kedua. Jakarta: Bumi Aksara. Halaman 134.

Sugiyono. 2008. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung : ALFABETA.

Ghozali, Imam. 2006. Aplikasi Analisis Multivariate Dengan Program SPSS, Semarang: Badan Penerbit Undip

Pracoyo, A. 2006. Aspek Dasar Ekonomi Mikro. PT. Gramedia Widiasarana Indonesia. Jakarta

Setiadi, NJ. (2003). Perilaku Konsumen : Konsep dan Implikasi Untuk Strategi dan Penelitian Pemasaran. Jakarta : Kencana.

Fitriani. (2017), Faktor-faktor yang Mempengaruhi permintaan Tahu di Gampong Pante Gajah Kecamatan Peusangan Kabupatan Bireuen. (Studi kasus konsumen tahu pada Agroindustri Bapak Ari Gunawan ) Jurnal S. Pertanian 1 (1): 88-96

Hanif (2004). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Permintaan Tempe di Kelurahan Jurang Mangu Timur, Pondok Aren, Tangerang Selatan. Jurnal Agribisnis8 Vol 1 (1): 45-58

Titin, A. 2011. “ Analisis Perilaku Konsumen Beras Organik Di Kabupaten Jember” Jurnal Social Ekonomi Pertanian/Agribisnis Jember. Vol.5 No 3 Hal 16.

Nurliana, Lamusa, 2018. Strategi Pengembangan Usaha Tahu Pada Industri Tahu Vividi Kota Palu. Jurnal Agrotekbis Vol 6(2) : 217-224