ANALISIS PENDAPATAN USAHA KOPRA DI DESA LENDE KECAMATAN SIRENJA KABUPATEN DONGGALA

Article History

Submited : Pebruari 22, 2023
Published : Pebruari 1, 2023

Kopra merupakan salah satu hasil produk olahan kelapa yang banyak di usulkan oleh masyarakat Sulawesi Tengah. Komoditas ini relah memberikan konstribusi yang cukup besar terhadap peningkatan perekonomian.Provinsi Sulawesi Tengah merupakan salah satu Provinsi di Indonesia yang mengusahakan Kopra. Tujuan penelitian untuk mengetahui besarnya pendapatan usaha kopra di Desa Lende Kecamatan Sirenja Kabupaten Donggala. Responden dalam penelitian ini adalah  petani kopra yang mengolah usahatani kelapa menjadi kopra yang ada di Desa Lende. Lokasi penelitian ini dipilih secara sengaja (Purposive)dengan pertimbangan bahwa di Desa Lende Kecamatan Sirenja Kabupaten Donggala. Penentuan responden dilakukan dengan metode acak sederhana (Simpel Random Sampling), dimana yang dijadikan populasi dalam penelitian ini adalah petani kopra. Jumlah keseluruhan populasi yang ada sebanyak 102 orang yang dijadikan sampel adalah 31 orang petani kopra. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata  produksi kopra yang dihasilkan oleh petani pengusaha kopra di Desa Lende sebesar 1.321 kg/produksi dengan rata-rata penerimaan sebesar                                       Rp. 6.048.000/produksi, sedangkan rata-rata  biaya produksi yang dikeluarkan oleh petani kopra sebesar Rp. 1.646.120,97/produksi, sehingga rata-rata pendapatan yang diperoleh petani kopra           Rp. 4.240.175,20/produksi.

Amin, S., 2009.Cocopreneurship. Aneka Peluang Bisnis dari Kelapa. Lily Publisher.[jurnal]. Vol. 5 (2) : 23-29. Universitas Gajah Mada, Yogyakarta.

Abd Rahim dan Riah Retno Dwi Hastuti. 2007. Ekonomi Pertanian, Pengantar Teori dan Kasus: Penebar Swadaya.

Adyana, IGN. 2005. Hubungan Beberapa Fungsi Manajemen Kordinator SP2TP Puskesmas Dengan Ketepatan Dan Kelengkapan Laporan SP2TP di Kabupaten Lampung Tengah. Tesis. Universitas Di ponegoro. Semarang.

Arman Drakel, M, P., 2002. Kajian Marjin Pemasaran Kopra Di Kecamatan Oba Di Kota Tidore Kepulauan Jurnal Ilmiah agribisnis dan Perikanan.Vol. 3 (4) : 12-16 Edisi 1Mei 2010.

Bayan, N.H., 2006. Analisis Pendapatan dan Pemasaran Kopra di Desa Tangkiang Kecamatan Kintom Kabupaten Banggai. Skripsi Jurusan Sosial Ekonomi Pertanian Fakultas Pertanian Universitas Tadulako, Palu (Tidak dipublikasikan).

BPS Provinsi Sulawesi Tengah, 2018. Provinsi Sulawesi Tengah Dalam Aangka, Palu: Badan Pusat Statistik Provinsi Sulawesi Tengah.
Carter, W. 2009. Manajemen Pemasaran. Edisi Milenium. Prehallindo Jakarta

Drakel.A, 2010. Kajian Marjin Pemasaran Kopra Di Kecamatan Oba Di Kota Tidore Kepulauan Jurnal Ilmiah agribisnis dan Perikanan.Vol. 3(4) : 34-52 Edisi 1Mei 2010.

Daniel M., 2002. Pengantar Ekonomi Pertanian, Bumi Aksara, Jakarta.

Destin Rilda, 2018. Analisis PendapatanDan Kelayakan Usaha Kopra Di Kelurahan Lembomawo Kecamatan Poso Kota Selatan Kabupaten Poso.e-J. Agrotekbis, Vol. 6 (6) : 845-852. Edisi Desember 2018. ISSN : 2338-3011.

Gafur A., dan Arifuddin Lamusa, 2017. Analisis Pendapatan Usaha Kopra DiDesa Meli Kecamatan Balaesang Kabupaten Donggala. e-J Agrotekbis 5 (2) :249, April 2017. ISSN : 2338-3011.

Masse, A., 2016. Analisis Pendapatan dan Kelayakan Usaha Kopra Di Desa Kasoloang Kecamatan Bambaira Kabupaten Mamuju Utara Provinsi Sulawesi Barat.Skripsi Program Studi Agribisnis Jurusan Sosial Ekonomi Pertanian Fakultas Pertanian Universitas Tadulako, Palu (Tidak dipublikasikan).

Masyhuri. 2000. Pengembangan Agroindustri Melalui Penelitian dan Pengembangan Produk Yang Intensif dan Berkesinambung Dalam Jurnal Agroekenomi Vol VII/No 1 Juni/2000. Jurusan Sosial Ekonomi Pertanian Fakultas Pertanian Universitas Gajah Mada Yogyakarta. Vo.l 2 (4) : 572-578.

Maro Zainnudin 2020. Analisis Pendapatan Usaha Kopra di Desa Lompio Kecamatan Sirenja Kabupaten Donggala. e-J. Agrotekbis. Vol. 8 (1): 95-105. Edisi Februari 2020.

Mulyadi. 2001. Sistem Akuntansi Edisi Tiga. Jakarta: Salemba Empat.

Neeke Hasnun, Made Antara, Alimuddin Laapo. (2015). Analisis Pendapatan Dan nilai Tambah Kelapa Menjadi Kopra Di Desa Bolubung Kecamatan Bulagi utara Kabupaten Banggai Kepulauan.J.Agrotekbis. Vol. 3 (4) : 532-542.

Rahim, A., dan D.R. Hastuti. 2007. Pengantar Teori Dan Kasus Ekonomi Pertanian, Fakultas Pertanian. Institut Pertanian Bogor.

Rahman N.F., 2011. Dampak Program Pengembangan dan Pengolahan Kelapa Terpadu Terhadap Produktivitas dan Efisiensi Penggunaan Faktor-Faktor Produksi di Kecamatan Jati Negara Kabupaten Tegal. [Skripsi] Jurusan Ekonomi Pembangunan Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Semarang, Semarang.

Regowo.2008. Analisis Integrasi Kopra Dunia dengan Pasar Kopra dan Minyak Goreng Kelapa Domestik, Institut Pertanian Bogor.

Setyamidjaja, D. 2000. Bertanam Kelapa. Kanisius, Yogyakarta.

Simamora, B. 2002.Panduan Riset Perilaku Konsumen. PT Gramedia Pustaka Utama, Jakarta.

Sugiyono, 2007.“Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D”. Alfabeta, Bandung.

Soekartawi. 2002. Agribisnis dan Aplikasinya. PT. Raja Grafindo Persada, Jakarta.

Soehardjo A. dan Dahlan Patong, 1984. Sendi-sendi pokok ilmu usahatani. Universitas Hasanuddin, Ujung Pandang.

Tadjudin. 2007. Kebijakan Pembangunan Industri Berbasis Kelapa di Sulawesi Utara. Manado.

Yanti, D. 2015. Analisis Pendapatan dan Kelayakan Usaha Kopra di Desa Malonas Kecamatan Dampelas Kabupaten Donggala. Skripsi Program Studi Agribisnis Jurusan Sosial Ekonomi Pertanian Fakultas Pertanian Universitas Tadulako, Palu (Tidak dipublikasikan).

Yantu, M.R. 2007. Peranan Sektor Pertanian Dalam Perekonomian Wilayah Sulawesi Tengah. J. Agroland. Vol. 14 (1) : 31-37.