PENGARUH CAMPURAN MEDIA TANAM DAN WAKTU PEMANGKASAN TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN MENTIMUN (Cucumis sativus L.)
Article History
Submited : September 5, 2024
Published : October 28, 2024
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh media tanam dan waktu pemangkasan terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman mentimun. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui pengaruh jenis media tanam dan pemangkasan terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman mentimun. Penelitian dilaksanakan pada bulan Desember 2020 sampai Februari 2021. Penelitian bertempat di Screen House Fakultas Pertanian, Universitas Tadulako. Palu, Sulawesi Tengah, dengan menggunakan rancangan Acak Kelompok dua faktor, faktor pertama adalah jenis media tanam dan Faktor kedua waktu pemangkasan pucuk. Memiliki sembilan kombinasi perlakuan, setiap perlakuan diulang sebanyak tiga kali, sehingga menghasilkan 27 unit percobaan dan setiap unit percobaan terdiri dari tiga tanaman, sehingga terdapat 81 tanaman. Hasil penelitian menunjukkan jenis media tanam berpengaruh nyata terhadap Tinggi Tanaman, Jumlah daun, diameter buah, berat buah, panjang buah, dan jumlah buah. Waktu pemangkasan berpengaruh pada diameter buah, berat buah, panjang buah dan jumlah buah.
Chairani. 2006. Pengaruf fosfor dan pupuk kandang kotoran sapi terhadap sifat kimia tanah dan pertumbuhan tanaman padi (Oryza sativa L.) pada lahan sawah tadah hujan di Kabupaten Langkat, Sumatra Utara. Jurnal Penelitian Pertanian Indonesia. Vol 8(17):25-28
Dachlan, A., D. dan S. Kamaruddin. 2006. Pengaruh pemangkasan terhadap pertumbuhan dan produksi tanaman kapas transgenic. Vol 5 (2):182-189.
Gardner, P. F, R. B Preace dan R.L. Mitchell. 1991. Physiology of Crop Plant, terjemahan Fisiologi Tanaman Budidaya. Universitas Indonesia. Jakarta. Hlm. 428
Haryadi, 1986. Pengantar Agronomi. Departemen Agronomi Fakultas Pertanian IPB PP. Hlm. 191
Herawati, W. D. 2012. Budidaya Sayuran. Javalitera. Jogjakarta. Hlm. 116
Hudah. M., Hartatik, S., Soeparjono, S dan Suharto. 2019. Pengaruh Pemangkasan Pucuk dan Kalium terhadap Kualitas Benih Mentimun (Cucumis Sativus L.) Universitas Jember. Jurnal. Bioindustri Vol. 1(2): 75-86.
Lindawati, N., Izhar dan H. Syafria. 2000. Pengaruh Pemupukan Nitrogen dan Interval Pemotongan Terhadap Produktivitas dan Kulitas Rumput Lokal kumpai pada Tanah Padzolik merah Kuning. Vol.2(2): 130-133.
Muhammad. N., W. Dewayanti, L. Hutagulung, dan Soegito. 2000. Pengaruh Tipe Rambatan Dan Pemangkasan Terhadap Pertumbuhan Dan Hasil Markisa. Jurnal Hortikultura Vol.10(5):10-16.
Munawar, Ali., 2011. Kesuburan Tanah dan Nutrisi Tanaman. IPB Press. Bogor. Hlm. 20
Onggo,T.M., Kusumiyati, dan Nurfitriana, A. 2017. Pengaruh Penambahan Arang Sekam dan Ukuran Polybag terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Tomat Kultivar “Valour” Hasil Sambung Batang.Vol.16(1):298-304.
Prayugo, S. 2007. Media Tanam untuk Tanaman Hias. Penebar Swadaya. Jakarta. Hlm. 39
Purwanto. 2004. Pengaruh Isomer Sodium Nitrofenol Terhadap Pertunasan Dan Pertumbuhan Bibit Tanaman Pisang. Jurnal Penelitian UNIB. Vol. 10(2): 105-108.
Riyani, N., T. Islami, dan T. Sumarni. 2015. Pengaruh pupuk kandang dan crotalaria juncea L. pada pertumbuhan dan hasil tanaman kedelai (Gycine max L.). Jurnal Produksi Tanaman. Vol 3(7): 556-563
Sahera, W.O, Laode Sabaruddin, La Ode Safuan. 2012. Pertumbuhan dan Produksi Tomat (Lycopersicum Esculentum Mill) Pada berbagai dosis bokashi kotoran sapi dan jarak tanam. Junal berkala penelitian Agronomi Oktober 2012 Vol. 1 No. 2 Hal. 102-106 ISSN: 2089-9858. Ps Agronomi PPs Unhalu. Palu
Sudaryani. T. dan E. Sugiharti. 1989. Budidaya dan Penyulingan Tanaman Nilam. Penebar swadaya. Jakarta. Hal: 8-10
Widodo, W. D. 2008. Memperpanjang umur produktif cabai. Penebar Swadaya. Jakarta. Hal. 46
Wiskandar. 2002. Pemanfaatan Pupuk Kandang Untuk Memperbaiki Sifat Fisik Tanah Di lahan Kritis yang Telah di Teras. Fakultas Pertanian. Universitas Gajah Mada
Zulkarnain. 2014. Dasar-dasar Hortikulura. Bumi Aksara. Jakarta. Hlm. 34.