Efektifitas Ekstrak Rimpang Lengkuas Dalam Menghambat Aktifitas Cendawan Oncobasidium theobremae SECARA In-vitro

Article History

Submited : June 21, 2020
Published : October 31, 2016

Penyakit Vascular streak diabact (VSD) disebabkan oleh cendawan Oncobasidium theobremae merupakan salah satu penyakit penting pada tanaman kakao. Lengkuas berpotensi sebagai salah satu pestisida nabati yang memiliki berbagai khasiat di antaranya sebagai anti jamur dan antibakteri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektifitas ekstrak rimpang lengkuas  dalam menekan aktifitas tumbuh cendawan  O. theobrema. Pelaksanaan penelitian dimulai dari bulan Agustus 2014 sampai Februari 2016 bertempat di Laboratorium unit Penyakit Tanaman Fakultas Pertanian Universitas Tadulako. Tempat pengambilan sampel penyakit di Desa Salubomba, Kecamatan Banawa Selatan, Kabupaten Donggala Sulawesi Tengah. Penelitian ini menggunakan metode mencampurkan ekstrak rimpang lengkuas dengan konsentrasi 0,25%, 0,50% dan 0,75% kedalam media PDA (potato dextrose agar). Hasil penelitian selama satu minggu pengamatan menunjukkan bahwa konsentrasi yang paling tinggi (0,75%) mampu menghambat perkembangan cendawan Oncobasidium theobremae dengan persentase 38,77%.

Suaib. S, I., Lakani, I., & Panggeso, J. (2016). Efektifitas Ekstrak Rimpang Lengkuas Dalam Menghambat Aktifitas Cendawan Oncobasidium theobremae SECARA In-vitro. AGROTEKBIS : JURNAL ILMU PERTANIAN (e-Journal), 4(5), 506-511. Retrieved from http://jurnal.faperta.untad.ac.id/index.php/agrotekbis/article/view/52
Fulltext